WahanaNews.co | Perusahaan gas Linde Grup akan menggelontorkan dana investasi
sebesar dua juta dolar AS atau senilai Rp 28,64 miliar untuk memperluas pabrik
di wilayah Bogor, Jawa Barat, agar dapat menyediakan gas nitrogen untuk
memenuhi permintaan pelanggan.
"Investasi ini menegaskan
komitmen kami, tidak hanya terhadap industri manufaktur di Indonesia, tetapi
juga kepada pertumbuhan ekonomi negara secara keseluruhan," kata Presiden
Direktur PT Linde Indonesia, Marcus Tan, dalam
keterangannya di Jakarta, Selasa (2/3/2021).
Baca Juga:
Bentuk Penghargaan kepada Pendidik, Pemprov Kaltara Kucurkan Ratusan Miliar Dana Insentif Guru
Operasional pabrik baru nanti akan
menggunakan teknologi hemat energi dan hemat biaya, sehingga mampu menghasilkan
aliran gas nitrogen secara terus menerus.
Pabrik juga dirancang dengan kapasitas
untuk meningkatkan produksi dalam mendukung pertumbuhan kebutuhan nitrogen di
masa depan.
Pabrik baru itu akan diintegrasikan ke
dalam sistem remote operating centre
(ROC) yang terhubung melalui akses jaringan jarak jauh.
Baca Juga:
Konversi Motor Listrik Sepi Peminat, Pemerintah Kucurkan 'Diskon' Lagi!
Karyawan dapat memantau,
mengoperasikan, serta mengendalikan sistem dan peralatan di 108 pabrik Linde
yang tersebar di kawasan ASEAN, Asia Selatan hingga Pasifik Selatan.
Dengan begitu, perusahaan bisa menekan
biaya operasional, mengoptimalkan sumber daya, dan mengurangi waktu henti (down time).
Investasi ini merupakan landasan atas
skema pasokan baru selama 15 tahun dengan PT Elangperdana Tyre Industry yang
merupakan produsen ban mobil.