Puluhan tahun aktif pelayanan umat di Gereja Trinitas tentu tak lepas dari pengalaman suka maupun duka.
Salah satunya kata Linus, sebagai manusia, pelayanan di gereja itu tidak bisa lepas dari benturan antara urusan keluarga dan pekerjaan.
Baca Juga:
Sekjen GEKIRA Partai Gerindra: Pemilukada Damai Bukti Rakyat Cerdas
Namun, ia bersyukur dan berterima kasih kepada Tuhan karena semua bisa diatasi berkat niat baik dan komitmen keluarga yang selalu memprioritaskan pelayanan di gereja.
Keluarganya mengimani bahwa semua tugas pelayanan yang dilakukannya di gereja semata-mata untuk Tuhan, bukan untuk manusia atau pun romo paroki.
“Benturan pasti ada antara pekerjaan dan urusan keluarga. Tapi saya bersyukur dan berterima kasih kepada Tuhan semua bisa diatasi karena niat baik dan komitmen keluarga yang selalu memprioritaskan pelayanan yang diimani semuanya semata-mata untuk Tuhan, bukan untuk manusia atau pun romo paroki,” ungkap Linus.
Baca Juga:
Pj Sekda Dairi Paparkan Potensi Kerawanan Jelang Pilkada
Niat baik dan komitmen ini berbuah positif untuk keluarganya.
“Dalam kehidupan keluarga, pengaruhnya sangat berdampak. Istri dan anakku ikut aktif dalam kegiatan lingkungan. Terlibat juga pelayanan di gereja,” ungkapnya.
Sosok inspiratif yang dilakukan Linus dalam pelayanan gereja ini patut dicontoh umat, utamanya kaum muda-mudi.