WahanaNews.co | Masih ingatkah kamu, kapan terakhir kali makan kue rangi? Jika kamu tidak ingat, mungkin kamu sudah sangat lama tidak mengonsumsi makanan manis yang satu ini. Karena jajanan khas Jakarta ini, kini semakin sulit untuk ditemukan.
Entah apa yang menyebabkan kue rangi ini menjadi sulit untuk ditemukan saat ini. Padahal, penggemar kue ini masih banyak hingga sekarang. Rasanya yang khas, tidak akan mempu menyingkirkan kue ini dari kemajuan zaman.
Baca Juga:
Satpam Ulang Tahun, Kapolres Tapteng Potong Tumpeng
Dulu, masih banyak penjual kue rangi yang mendorong gerobak kecilnya untuk berkeliling di sekitar daerah Jakarta. Penjual juga biasanya berkeliling di sekitar perumahan Jakarta.
Dengan suara yang khas, penjual tersebut biasanya menawarkan dagangnya dengan berteriak ‘kue rangi’. Namun, kini suara tersebut sudah sangat jarang terdengar. Dan bahkan, keberadaan kue rangi kini dipertanyakan. Apakah masih ada penjual kue rangi di sekitar daerah Jakarta?
Masih banyak orang yang mungkin belum mencoba jajanan khas Jakarta yang satu ini. Untuk rasanya, kue rangi ini memiliki cita rasa manis dan gurih karena terbuat dari sagu, kelapa tua yang diparut kasar, serta gula manis sebagai topping-nya.
Baca Juga:
BNNP dan Bea Cukai Sulbagsel Sita 55 Keping Kue Ganja dalam Kiriman
Kue rangi memiliki aroma yang khas karena dipanggang dengan menggunakan api dari kayu bakar. Kue rangi biasanya baru akan dimasak ketika ada yang membeli. Jadi, kue ini akan selalu fresh ketika akan dimakan.
Kue rangi biasanya dijual dengan harga Rp5.000. Meskipun harganya cukup murah, namun rasa dari kue ini tidak perlu diragukan lagi. Siapa pun akan suka untuk menyantap kue ini, apalagi jika disajikan saat baru matang.
Jika beruntung, kamu masih bisa menemukan penjual kue rangi ini di sekitaran Jakarta atau saat ada acara festival makanan Jakarta. Kamu juga bisa menemukan penjual kue rangi di sekitar daerah Bekasi maupun Depok.
Jadi, kamu tidak perlu khawatir jika belum pernah mencoba kue rangi. Kamu masih memiliki kesempatan untuk mencobanya. Meskipun jarang ditemukan, bukan berarti keberadaan kue rangi sudah tidak ada lagi. [ast]