Untuk
menjaga keseimbangan bisnis, Acton mengatakan, Signal hanya memiliki staf kurang dari 50 orang.
Acton
tidak menampik aplikasinya ketiban untung di tengah isu privasi yang menimpa WhatsApp.
Baca Juga:
Berikut Tips Cara Menghapus Pesan di WhatsApp Secara Permanen
Dia
enggan menyebutkan seberapa besar pertumbuhan Signal paska perubahan kebijakan privasi WhatsApp.
Namun
dia mengatakan, Signal memuncaki
daftar aplikasi poluler di Apps Store
di 40 negara dan Play Store di 18
negara.
Menurut
analisis firma riset Sensor Tower,
Signal meraih 1,2 juta unduhan setelah WhatsApp
mengumumkan kebijakan barunya tanggal 7 Januari lalu.
Baca Juga:
Pemerintah Kota Padang Ajak Masyarakat Manfaatkan Aplikasi SIGNAL untuk Bayar Pajak
Berbanding
terbalik, jumlah unduhan WhatsApp mengalami kemerosotan yang cukup signifikan, yakni sebesar 11 persen di tujuh hari
pertama tahun 2021.
Peringkat
WhatsApp sebagai aplikasi populer
juga menurun di Android maupun iOS.
Bukan
cuma Signal, Telegram juga mengalami peningkatan jumlah pengguna.