WahanaNews.co | Warga Pamekasan, Madura, dihebohkan dengan kemunculan gulungan awan berombak bak tsunami.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebut awan mirip tsunami itu merupakan awan Arcus. Awan Arcus sendiri merupakan formasi awan horizontal rendah yang biasanya muncul dari bagian awan cummulonimbus.
Baca Juga:
Turnamen futsal pemuda sampantao Cup I Sukses Digelar di yapim, Ketua Panitia Harap Ada Dukungan Pemerintah
Lebih lanjut, BMKG menegaskan fenomena awan arcus tidak ada hubungannya dengan fenomena tsunami akibat gempa.
Sebelumnya, penampakan awan tsunami serupa sempat terlihat juga di Yogyakarta dan Meulaboh, Aceh.
Baca Juga:
Nyaris Tergelincir, Batik Air Mendarat Miring di Tengah Hujan Deras
Penyebab awan tsunami
Awan Arcus terbentuk jika udara dingin dari dalam sistem badai turun dan menyebar. Udara dingin ini menghambat kenaikan massa udara panas. Ketika udara dingin naik bersamaan dengan udara panas yang lembap, mengalami kondensasi.
"Fenomena ini bisa terjadi akibat fenomena angin laut dalam skala yang luas yang mendorong massa udara ke arah daratan," seperti dijelaskan lewat akun Instagram BMKG Juanda, Kamis (18/11).