WahanaNews.co | Wilayah Jayapura, Papua diguncang 71 kali gempa susulan setelah sebelumnya gempa utama terjadi dengan magnitudo 4,9 sekitar pukul 03.24 WITA dini hari.
“Hingga pukul 16:58 WIT, terjadi 71 gempa susulan di Jayapura, 8 gempa di antaranya dirasakan,” kata Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Daryono dalam keterangannya, Senin (2/1/2023).
Baca Juga:
Masyarakat Pulau Bawean Kembali ke Rumah untuk Mengamankan Barang saat Gempa
Daryono mengungkapkan, 8 kali gempa yang dirasakan di antaranya dengan kekuatan M4,1 pukul 03.31.29 WIT, M4,4 pukul 03.51.23 WIT, M3,1 pukul 06:43:43 WIT, M3,3 pukul 06:56:08 WIT, M3,6 pukul 08:59:32 WIT, M3,3 pukul 09:46:55, M2,6 pukul 15:56:44 WIT, dan M3,5 pkl 16:55:09 WIT.
Sementara itu, Daryono mengatakan, telah mendapat laporan bahwa gempa tersebut merusak sejumlah bangunan di Jayapura, di antaranya, rumah, hotel hingga rumah sakit.
“Guncangan gempa bumi ini dilaporkan dirasakan di Kota dan Kabupaten Jayapura IV-V MMI hingga menimbulkan kerusakan ringan pada beberapa rumah warga,” katanya.
Baca Juga:
BMKG: Terjadi 29 Gempa Susulan di Pacitan Setelah Gempa Utama M 6,0
Berdasarkan hasil analisis dan kajian cepat BMKG, episenter gempa terletak pada koordinat 2.53 LS dan 140.74 BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 14 kilometer arah Timur Laut Kota Jayapura, Papua. Sementara, kedalaman gempa berada cukup dangkal yakni, 10 km.
“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, tampak bahwa gempa bumi berkedalaman dangkal diduga diakibatkan oleh aktivitas sesar aktif yang melintasi Jayapura,” ujar Daryono. [sdy]