WahanaNews.co | Sebanyak 9 unit rumah warga mengalami kerusakan akibat bencana longsor di Jalan Jumpai, Kelurahan Kuala Enok, Kecamatan Tanah Merah, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Riau. Dugaan awal, musibah tanah longsor dipicu abrasi air sungai.
Kapolres Inhil, AKBP Norhayat menyatakan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu.
Baca Juga:
Diguyur Hujan, Bangunan Warga di Duren Sawit Jaktim Diterjang Longsor
"Dalam kejadian musibah tanah longsor tersebut, tidak terdapat korban jiwa," sebut Norhayat saat dikonfirmasi wartawan melalui pesan WhatsApps, Rabu (14/12/2022).
Norhayat menjelaskan, peristiwa tanah longsor akibat abrasi air sungai itu terjadi pada Minggu (11/12/2022), sekitar pukul 23.30 WIB.
Menurut pengakuan warga setempat, sambung Amir, saat itu dirinya berada di dalam rumah mendengar suara kayu patah.
Baca Juga:
BPBD Kabupaten Solok Konfirmasi 15 Orang Tewas Akibat Longsor Eks Tambang Emas
Ia kemudian lari keluar rumah dan melihat rumah milik Hasan bergerak.
"Saksi langsung berteriak longsor. Warga pun berlarian keluar rumah untuk menyelamatkan diri," kata Norhayat.
Dia mengatakan, tercatat ada 9 unit rumah warga yang rusak akibat longsor. Seluruh bangunan rumah rusak berat.
Saat ini, petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Inhil bersama kepolisian, TNI, dan warga mengambil barang-barang yang masih bisa digunakan.
"Untuk para korban, saat ini mengungsi ke rumah kerabat dan ke rumah warga lainnya," kata Norhayat, dikutip dari kompas.com.
Sedangkan kerugian materil hingga kini belum dapat ditaksir. [rna]