"Belum pernah ke rumah sakit, belum pernah dibawa ke puskesmas," kata Endah lirih.
Endah menuturkan Raya akhirnya dibawa oleh relawan Rumah Teduh dengan ambulans untuk dirawat di rumah sakit, tetapi nyawanya tak tertolong.
Baca Juga:
Travel Umrah Bodong Tipu 50 Warga Banten, Korban Ditelantarkan di Hotel
Tentang penyebab kematian, Endah hanya tahu setelah relawan menyampaikan bahwa di dalam tubuh Raya terdapat cacing dengan berat sekitar satu kilogram.
Raya merupakan anak bungsu dari tiga bersaudara.
"Usianya tiga tahun, anak bungsu. Kalau ada mah tiga, nggak ada satu, tinggal dua," ujar Endah sambil menahan air mata.
Baca Juga:
Gempa 4,8 Magnitudo Terasa di Cianjur, BMKG Sebut Berpusat dari Garut
Kasus ini kemudian mendapat perhatian Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi yang menyampaikan keprihatinannya melalui unggahan di Instagram pada Selasa (19/8/2025).
"Saya merasa prihatin dan rasa kecewa yang mendalam dan permohonan maaf atas meninggalnya balita berusia tiga tahun dan dalam tubuhnya dipenuhi cacing," kata Dedi.
Menurut Dedi, kondisi tersebut muncul karena lingkungan yang kotor, ditambah ibunya yang mengalami gangguan jiwa dan ayahnya yang mengidap TBC.