WahanaNews.co | Bencana banjir dan tanah longsor melanda kawasan Badui di pedalaman Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, usai hujan lebat disertai angin kencang dan petir.
"Beruntung, bencana alam di kawasan Badui itu tidak ada korban jiwa, " kata Ketua Relawan Tagana Kabupaten Lebak Iwan Hermansyah saat dihubungi di Lebak, Kamis (17/2/2022).
Baca Juga:
Pemkab Rejang Lebong Kirim Bantuan Alat Berat Atasi Longsor di Lebong
Peristiwa bencana alam itu terjadi pukul 17.00 WIB setelah hujan lebat disertai angin kencang dan petir di wilayah kawasan masyarakat Badui.
Bencana alam tersebut akibat meluapnya Sungai Cibarani yang menyebabkan empat jembatan terendam banjir dan satu pos budaya saba dan enam saung huma rusak ringan.
Selain itu juga empat rumah di Kampung Ciranji pemukiman Badui Luar diterjang longsor.
Baca Juga:
Dinas PUPR Kota Tangerang Pastikan 12 Embung Berfungsi Sebagai Pengendali Banjir
Namun, bencana alam tidak menimbulkan pengungsian bagi masyarakat Badui, karena kampung Badui tidak tergenang banjir dari Sungai Cibarani.
"Kami minta warga Badui tetap waspada bencana banjir dan longsor karena curah hujan masih berlangsung," katanya menjelaskan.
Sementara itu, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah ( BPBD) Kabupaten Lebak Febby Rizky Pratama mengatakan pihaknya menerjunkan petugas ke lapangan untuk melakukan pemantauan di lokasi bencana banjir dan longsor di kawasan Badui.
"Kami menerjunkan tim petugas kebencanaan untuk melihat kondisi dampak bencana alam, " katanya. [rin]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.