WahanaNews.co | Kantor Pencarian dan Pertolongan Kupang, Nusa Tenggara Timur menerima laporan terkait hilangnya Marvel Wulu Praing (6) yang diseret banjir, saat sedang menyebrangi sungai di Desa Watupuda, Kecamatan Melolo, Kabupaten Sumba Timur, pada Sabtu (1/1) malam.
Laporan yang diterima dari warga bernama Rambu Amy tersebut, langsung diteruskan ke Kasi Operasi dan Siaga. Setelah dilakukan pengecekan ke Polsek Melolo, Kantor Pencarian dan Pertolongan langsung bergerak membantu.
Baca Juga:
16 Desa di Aceh Barat Terendam Banjir, Air Capai 50 Sentimeter
Pukul 19.21 Wita, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kupang, Emi Frizer, melalui Kasi Operasi Dan Siaga, Saidar Rahmanjaya memerintahkan satu Tim Rescue Pos Pencarian dan Pertolongan Waingapu berjumlah tujuh orang, menggunakan satu unit Rescue D-max satu unit, Rescue CAR Box, dilengkapi palsar air dan palsar pendukung lainnya menuju lokasi kejadian guna melaksanakan Operasi SAR.
"Pukul 21.30 Wita, Tim Rescue tiba di Desa Watupuda dan langsung berkoordinasi dengan keluarga korban. Upaya Pencarian telah dilakukan oleh keluarga, masyarakat, aparat setempat namun korban belum berhasil ditemukan," ungkap Emi, Minggu (2/1).
Menurut Emi, penyisiran di sekitar lokasi kejadian oleh Tim SAR Gabungan hingga pukul 23 45 Wita. Hasil pencarian sementara masih nihil, sehingga dilanjutkan pagi ini.
Baca Juga:
BPBA Lapor Dua Desa di Aceh Jaya Terendam Banjir Setinggi 1,2 Meter
"Unsur SAR yang terlibat diantarannya Pos Pencarian dan Pertolongan Waingapu, POL AL Sumba Timur, BPBD Kab Sumba Timur, Polsek Melolo, Camat Melolo, Aparatur Desa Watu Poda, keluarga korban dan masyarakat setempat," tutupnya. [qnt]