"Hari ini ditemukan tiga jenazah. Dengan ditemukannya tiga ini, sampai hari ini, yang meninggal 321 orang. Kemudian yang masih hilang masih ada 11 korban,” kata Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto dalam konferensi persnya.
Sementara, korban yang masih dirawat di rumah sakit baik di Cianjur maupun telah diruju, sebanyak 108 orang. Lalu, sebanyak 73.874 orang yang mengungsi, dengan rinciannya 33.713 pengungsi laki-laki dan 40.161 pengungsi wanita.
Baca Juga:
Penuhi Kuota, Bupati Wajibkan ASN di Cianjur Donor Darah 2 Bulan Sekali
Kemudian, satgas gabungan telah berhasil mengidentifikasi titik-titik pengungsian.
“Jadi semuanya seluruh Kabupaten Cianjur ada 325 titik pengungsian dan 183 itu yang terpusat. Terpusat di sini adalah kekuatan yang mengungsi di atas 25 orang. Kemudian ada 142 titik pengungsian mandiri artinya masyarakat yang mendirikan tempat-tempat pengungsian di sekitar rumanya masing-masing dengan kekuatan di bawah 25 orang," jelas Suharyanto.
Untuk sementara, BNPB mencatat terdapat 27.434 rumah rusak berat. Lalu, 13.070 rumah rusak sedang dan 22.124 nusak ringan.
Baca Juga:
Bantah Laporkan Bupati Cianjur ke KPK, Acsena Humanis: Ada yang Mencatut
"Sehinggal total 62.628 rumah," tanbah Suharyanto. [ast]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.