WahanaNews.co | Dua pria berinisial SH (44) dan RK (25), terlibat duel gara-gara urusan wanita. SH tewas dengan luka bacok, sedangkan lawannya menyerahkan diri ke kepala desa dan selanjutnya diproses di kantor polisi.
Duel berawal saat pelaku RK bertemu dengan korban yang sedang bersama seorang wanita di kebun karet di Desa Dawas, Kecamatan Keluang, Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, Kamis (6/1) sore. Pelaku menuduh korban hendak menculik wanita tersebut.
Baca Juga:
Dikubur Hidup-hidup di Pemakaman, Wanita Brasil Diselamatkan Polisi
Tak terima dituduh menculik wanita yang disebutnya keponakan sendiri, korban emosi dan terlibat selisih paham dengan pelaku. Ujung-ujungnya mereka berkelahi dan korban terkena bacokan di perut bagian kiri. Nyawanya tak tertolong dalam perawatan di rumah sakit.
Kapolres Musi Banyuasin AKBP Alamsyah Peluppesy mengungkapkan, tersangka menyerahkan diri ke kades setempat dan selanjutnya dijemput polisi, Selasa (11/1) dini hari. Tersangka kelelahan dalam pelariannya di hutan setelah kejadian.
"Tersangka kabur ke hutan dan baru pulang beberapa jam sebelum menyerahkan diri. Kami lakukan pendekatan dengan keluarga dan akhirnya tersangka menyerah," ungkap Alamsyah, Rabu (12/1).
Baca Juga:
Lakalantas menimpa Wakil Ketua DPRD Tanjabbarat, Dua Orang Tewas
Dari keterangan tersangka, dia baru berkenalan dengan korban sehingga tidak mengetahui jika wanita bersama korban adalah keponakan sendiri. Tersangka dibuat kesal sehingga terjadi perkelahian dan pembacokan.
"Tersangka ngakunya mau menyelamatkan wanita yang dikiranya diculik korban. Karena tuduhan penculikan itulah korban marah," ujar dia.
Tersangka dikenakan Pasal 351 ayat (3) KUHP tentang penganiayaan yang menyebabkan korban meninggal juncto Pasal 338 KUHP tentang pembunuhan dengan ancaman 15 tahun penjara. Barang bukti disita sebilah parang yang digunakan saat kejadian. [qnt]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.