WahanaNews.co | Memasuki tahun 2022, terjadi fenomena alam istimewa di Dataran Tinggi Dieng, Jawa Tengah, yakni situasi ‘beku’. Pada Selasa (4/1/2022) kemarin, embun upas kembali menyelimuti kawasan Dieng.
Biasanya, fenomena Dieng membeku ini terjadi pada puncak musim kemarau pada Bulan Juli sampai September.
Baca Juga:
Dataran Tinggi Dieng Diguncang Gempa Akibat Aktivitas Vulkanik
Sementara itu pada awal tahun atau bulan Januari, Indonesia, termasuk Dieng sedang memasuki musim hujan.
Sama seperti fenomena saat musim kemarau, embun upas salah satunya menyelimuti kawasan Candi Arjuna.
Saat musim kemarau, biasanya wisatawan akan memadati lapangan rumput sekitar Candi Arjuna untuk menyaksikan fenomena embun upas.
Baca Juga:
Seperti Zaman Nabi Luth, Cerita Tragis Dusun Sodom Banjarnegara yang Lenyap dalam Semalam
Kepala UPDT Dieng Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Banjarnegara Sri Utami mengatakan bahwa suhu Dieng saat membeku itu hanya 3 derajat Celsius.
“3 derajat Celcius, tapi sudah muncul embun tipis,” kata dial.
Meski muncul fenomena embun upas, Sri mengatakan bahwa tidak ada wisatawan yang datang untuk melihatnya.
Itu karena biasanya, embun upas memang keluar saat musim kemarau, sehingga memang tidak ada wisatawan yang berniat berburu embun upas.
“Tadi pagi belum ada (wisatawan) yang melihat karena biasanya Bulan Juli mulainya,” ujar dia.
Adapun sebelumnya embun es Dieng terjadi pada Juli dan Agustus 2021. Namun, saat itu Dieng masih ditutup untuk wisatawan karena PPKM Darurat. [qnt]