WahanaNews.co | Usaha Mikro dan Kecil (UMK) mitra binaan PT PLN (Persero) di Rumah BUMN Gunung Kidul, Yogyakarta, mampu menembus pasar global. Sebanyak tujuh UMK asal Gunung Kidul ini berhasil memamerkan hasil produk kreatif dan makanan di Festival Pasar Senggol Turkey 2023 Edisi II, yang diadakan Diaspora Indonesia di Turki (10/9).
Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo mengatakan, keberhasilan UMK Gunung Kidul merintis pasar global ini adalah bukti komitmen perseroan untuk mengembangkan potensi ekonomi kerakyatan. Sebagai BUMN penyokong ketahanan energi, PLN tidak hanya berfokus pada kelistrikan, tapi juga bisa membantu menggerakkan roda perekonomian masyarakat.
Baca Juga:
Bangun Value Produk, PLN UID Jakarta Raya Berikan Pelatihan Bagi UMKM
“PLN tak hanya bertugas memberikan pasokan listrik yang andal saja. Lebih dari itu, kami juga berperan sebagai katalisator perekonomian masyarakat, sejalan dengan prinsip Sustainable Development Goals (SDGs) yang kami jalankan,” kata Darmawan.
Ket foto: Salah seorang fasilitator dari Rumah BUMN Gunung Kidul tengah memperkenalkan produk-produk dari Usaha Mikro dan Kecil binaan PLN pada pengunjung di Festival Pasar Senggol Turki 2023 pada Minggu (10/9). (Dok PLN)
Kesuksesan tujuh UMK yang membawa produk Home Decor, Craft Batik Kayu, Aloe Vera, Tepung Mocaf, serta Mainan Bambu ini menjadi salah satu showcase keberhasilan dukungan pemerintah dan PLN dalam mendorong UMK naik kelas. Untuk itu, kesuksesan ini diharapkan menular pada kelompok UMK lainnya.
Baca Juga:
Usaha Coklat Binaan Rumah BUMN Nunukan Tembus Pasar Global Melalui Marketplace PLN Mobile
Hal ini mengacu pada tingginya demand pada pagelaran Festival Pasar Senggol, Diaspora Indonesia di Turki, sehingga membuka potensi dan peluang untuk mengekspor hasil kerja UMK ke pasar global yang lebih luas.
Sementara itu, Direktur Rumah BUMN Gunungkidul, Edhy Surbakty mengatakan, bersama dengan Konsulat Jendral Republik Indonesia (KJRI) Istanbul, Rumah BUMN Gunung Kidul akan membantu dalam proses ekspor barang dari Indonesia ke Turki.
“Kami juga membahas tentang komitmen bersama KJRI dalam membantu proses ekspor barang dari Indonesia ke Turki,” ujar Edhy.
Tidak hanya di Turki, Edhy menambahkan bahwa UMK Indonesia juga memiliki peluang untuk memasuki pasar di negara-negara Eropa melalui Turki.
“Melalui Turki, kita juga bisa memasuki pasar Negara-negara Eropa,“ kata Edhy.
Adapun pagelaran kali ini, Diaspora menggandeng Pelajar Persatuan Indonesia (PPI), Pekerja Migran Indonesia (PMI), dan didukung oleh KJRI Istanbul. Lewat dukungan Rumah BUMN, pemerintah akan terus mendukung UMK untuk bisa naik kelas bahkan go global.
[Adv/Red: Amanda Zubehor]