WahanaNews.co | Kereta api Sancaka jurusan Yogyakarta - Surabaya menabrak truk towing muatan mobil baru di perlintasan tanpa palang pintu di Dusun Damarsi Desa Kepuhanyar, Kecamatan Mojoanyar, Mojokerto pada Kamis (26/1).
"Sekitar pukul 21.00 WIB, tiba-tiba kereta kayak menabrak sesuatu langsung berhenti," kata salah satu penumpang Bayu (22), Kamis (26/1).
Baca Juga:
KAI Daop 5 Purwokerto Tegaskan Komitmen Keselamatan Operasional pada HUT Ke-79
Berdasarkan keterangan saksi, truk towing bernopol B 9638 FEH pengangkut mobil baru itu melaju dari arah selatan ke utara di Jalan Raya Mojoanyar-Bangsal.
Tapi, truk disebut tiba-tiba tersangkut saat melintasi perlintasan kereta tanpa palang pintu di Dusun Damarsi Desa Kepuhanyar, Kecamatan Mojoanyar, Mojokerto.
"Tadi tersangkut saat kereta masih jauh. Sopir mau mendongkrak tapi jarak kereta sudah dekat," kata salah satu warga Parno.
Baca Juga:
Rapimnas KAI 2024: Persiapan Menuju Kongres Besar Tahun Depan
Saat ini, petugas Kereta Api Indonesia (KAI) bersama warga dan relawan sedang melakukan evakuasi karena truk yang tertabrak menyangkut di lokomotif kereta.
Manager Humas KAI Daop 8, Luqman Arif mengonfirmasi hal itu. Ia mengatakan perjalanan KA Sancaka relasi Yogyakarta - Surabaya Gubeng terganggu perjalanannya dikarenakan tertemper truk di KM 51+825 antara Stasiun Mojokerto - Stasiun Tarik.
Akibat kejadian tersebut, lokomotif KA Sancaka mengalami kerusakan dan diganti dengan lokomotif pengganti yang didatangkan dari Depo Lokomotif Sidotopo, Surabaya.