WahanaNews.co | Sektor pertanian di Lampung Selatan kian berkembang pesat berkat program irigasi perpompaan yang dikembangkan Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementerian Pertanian (Kementan).
Sebagaimana diketahui, irigasi perpompaan merupakan program di sektor pengairan lahan pertanian agar budidaya petani dapat berkembang dengan baik.
Baca Juga:
Besok! Debat Pamungkas Pilgub Lampung Siap Digelar, Ini Temanya
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) mengatakan, jenis irigasi yang saat ini dikembangkan Kementan adalah irigasi perpompaan dan perpipaan.
Tujuannya untuk memanfaatkan potensi sumber air permukaan sebagai suplesi air irigasi bagi komoditas tanaman pangan, hortikultura dan perkebunan serta budidaya ternak.
"Juga untuk meningkatkan intensitas pertanaman dan atau luas areal tanam, meningkatkan produktivitas pertanian, pendapatan dan kesejahteraan petani, memanfaatkan potensi sumber air permukaan sebagai air irigasi, baik di daerah irigasi maupun non daerah irigasi," jelas Mentan SYL.
Baca Juga:
Bulan Solidaritas Palestina 2024: Ribuan Masyarakat Lampung Berlayar dan Kibarkan Bendera di Selat Sunda
Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementan, Ali Jamil menambahkan, irigasi perpompaan bisa menjadi solusi saat kemarau.
"Ketersediaan air belum merata sepanjang waktu dan tempat, ketika musim kemarau khususnya untuk petani dirual areal sistim irigasi teknis merupakan alternatif penyediaan air," kata Ali.
Ali berharap masyarakat sekitar bisa menjaga dan memaksimalkan fungsi irigasi perpipaan ini. "Sehingga bukan hanya produktivitas yang meningkat, tetapi juga pendapatan para petani," katanya.
Dikatakannya, pengelolaan air irigasi harus dilakukan dari hulu sampai ke hilir. Sebab, menurutnya, tidak berfungsinya atau rusaknya salah satu bangunan infrastruktur irigasi akan mempengaruhi kinerja sistem irigasi. Akibatnya efisiensi dan efektivitas irigasi akan berkurang.
“Keberhasilan dari kegiatan pengembangan Irigasi perpompaan juga tergantung dari peran seluruh pemangku kepentingan dari pusat hingga pelaksana di daerah.”
"Pembinaan dan bimbingan secara terus menerus oleh dinas lingkup pertanian harus terus dioptimalkan, sehingga irigasi ini terjaga.," tutur Ali.
Direktur Irigasi Dirjen PSP Kementan, Rahmanto menambahkan, irigasi perpompaan untuk Kelompok Tani Karya Lestari di Desa Karang Rejo, Kecamatan Jati Agung, Kabupaten Lampung Selatan ini diselenggarakan juga untuk menjaga tingkat kesejahteraan petani.
Kementan Tekankan Pentingnya Akses Pangan Terbuka Bagi Seluruh Dunia di Forum G20
"Kementan memastikan air selalu tersedia untuk mendukung produksi pertanian, salah satunya melalui irigasi perpipaan," tutur Rahmanto.
Menurutnya, program ini sangat memudahkan para petani dalam pengairan. Ia menyebut kegiatan irigasi perpompaan dijalankan berasal dari aspirasi masyarakat, yang mempunyai nilai tambah untuk menyejahterakan masyarakat. [qnt]