Sunardi menyebut proses hukum terkait meninggalnya Gilang masih terus berlanjut. Hal ini untuk memberikan kepastian penyebab meninggalnya.
"Saya nggak menuduh kesalahan siapa. Saya cuma ingin tahu, kan belum tentu penganiayaan hasilnya (autopsi), kita nggak bisa nuduh kan. Bagaimanapun hasilnya saya terima dengan ikhlas," katanya.
Baca Juga:
Chatarina Girsang Jadi Plt. Rektor Uiversitas Sebelas Maret Gantikan Jamal Wiwoho
Imbas tewasnya Gilang, rektorat UNS menghentikan sementara Diksar Menwa dan mengevaluasi seluruh rangkaian kegiatan tersebut.
"Sementara kita hentikan terutama yang menyangkut kegiatan-kegiatan fisik di lapangan. (Tidak hanya Menwa) Untuk sementara waktu ini kita hentikan semuanya," ujar Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan UNS, Prof Ahmad Yunus, saat ditemui di TPU Keti, Desa Dayu, Kecamatan Karangpandan, Karanganyar, Senin.
"Tidak sampai dibekukan, kita hentikan sementara. Kita evaluasi semuanya apa yang kurang harus kita lengkapi," imbuhnya.
Baca Juga:
Fokus Pada Layanan Perbankan untuk Sektor Edukasi, Bank Muamalat Gandeng UNS dan UNY
Ahmad memastikan kegiatan Diksar Menwa tersebut digelar atas sepengetahuan pihak kampus. Termasuk kegiatan yang dilakukan di wilayah Jurug, yang berada di luar wilayah kampus UNS.
"Pelatihan yang diadakan oleh Menwa, kita sudah memberikan izin kegiatan itu di kampus. Yang di Jurug itu salah satu rangkaian yang ada di kampus, karena tidak jauh makanya kita izinkan," terangnya.
Pihak kampus, terang Ahmad, telah memberikan pendampingan kepada keluarga hingga proses autopsi. Pihak UNS juga menanggung seluruh biaya akibat peristiwa ini.