Fery, yang selama ini merantau dan sukses sebagai pedagang bakso di Kota Batam, merasa prihatin dengan kondisi desanya.
Meski tinggal jauh dari tanah kelahirannya, ia tetap peduli untuk membantu membangun infrastruktur desa.
Baca Juga:
Tahun baru, harapan baru. Semoga 2025 menjadi tahun penuh makna dan pembelajaran yang berharga
"Tahun 2019 itu, jalan di sini mulai dibangun. Tapi beberapa tahap pengerjaannya," ungkap Sukri.
Hingga tahun 2024, pembangunan jalan di Dusun Segelan Sidomulyo telah mencapai lima tahap. Jalan sepanjang sekitar 1,5 kilometer itu kini selesai dicor menggunakan dana pribadi Fery.
Namun, dalam proses pembangunannya, warga setempat turut membantu secara swadaya.
Baca Juga:
Motor Melawan Arah dan Tertabrak: Siapa yang Salah di Mata Hukum?
Mereka bergotong royong melakukan pengecoran jalan dan secara bergantian menyediakan konsumsi untuk para pekerja.
"Ini ngecornya pas nggak musim hujan. Kalau hujan, kita berhenti," jelas Sukri.
Pengecoran terakhir dilakukan pada November 2024. Hal ini disebabkan hujan yang mulai sering turun, sehingga pengerjaan dihentikan sementara waktu.