WahanaNews.co | Dinas Lingkungan Hidup (DLH) bersama Satuan Polisi Pamong Praja Kota Tangerang Selatan, turun langsung sekaligus mendatangi lokasi yang diduga sumber pembuangan limbah cair ke aliran Sungai Cisadane.
Kepala Bidang Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan (PPKL) Dinas LH Tangsel, Budi menjelaskan, pihaknya bersama Satpol PP Tangsel, telah turun langsung memeriksa lokasi diduga pembuangan limbah cair ke aliran Sungai Cisadane.
Baca Juga:
Politeknik Transportasi SDP Palembang Mengadakan Diklat untuk Pelaku Transportasi Sungai dan Danau
"Untuk penanganannya tadi pagi tim DLH dengan Pol PP sudah turun ke lokasi pengepul plastik bekas yang diduga membuang limbah berwarna merah," jelas Budi dikonfirmasi, Minggu (3/10).
Dia menerangkan, telah mengambil sampel air sungai yang diduga mencemari kondisi sungai Cisadane tersebut.
"Tim LH sudah ambil sampel baik di air sungai maupun zat pewarna yang dibuang untuk dianalisa laboratorium," terang dia.
Baca Juga:
Pencarian ABK Tugboat yang Terbakar di Sungai Barito Dihentikan Setelah Sepuluh Hari
Dia juga menegaskan, kalau lokasi diduga pembuang limbah cair itu, adalah lokasi pengumpulan barang bekas, bukan pabrik sebagaimana yang diinformasikan masyarakat ke media sosial.
"Sekadar informasi bahwa kegiatan tersebut bukan pabrik atau industri. Tapi pengepul plastik bekas yang dicuci dengan air sungai sebelum dikirim ke pabrik pengolah biji plastik yang lokasinya di luar Tangsel," kata Budi
Sebelumnya diberitakan, sungai Cisadane dicemari air berwarna merah diduga limbah industri di Tangsel.
Saluran air diduga berasal dari industri pengolahan plastik yang mengalir ke aliran sungai Cisadane, diduga mencemari air sungai tersebut. Dari video yang diunggah warga ke media sosial, terlihat air berwarna merah keluar dari saluran industri ke hilir di Sungai Cisadane. [dhn]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.