WahanaNews.co | Seorang mahasiswa ditemukan tergantung di dalam kamar kosnya dalam kondisi sudah tewas.
Korban pertama kali ditemukan oleh ayahnya. Selama ini korban dan ayahnya ngekos di lantai 2 warung kopi di Kecamatan Darul Imarah, Kabupaten Aceh Besar.
Baca Juga:
Pacu Kreativitas Mahasiswa Indonesia, PLN Gelar Kompetisi Membangun Gokart Listrik
"Korban dan ayahnya ngekos di kamar lantai 2 warkop tersebut, kejadiannya Selasa (4/1/2022) sekitar pukul 01.30 WIB," kata Riyan Citra Yudha melalui pesan WhatsApp, Selasa (4/1/2022).
Karena merasa curiga kamar anaknya terkunci dari dalam dan lampu kamar padam, sang ayah mencongkel pintu dari luar untuk masuk ke dalam.
Setelah itu, sang ayah menemukan anaknya sudah tewas tergantung dengan menggunakan tali pinggang.
Baca Juga:
Pacu Kreativitas Mahasiswa Indonesia, PLN Gelar Kompetisi Membangun Gokart Listrik
"Karena pintu dikunci dari dalam (kamar) dan setelah dipanggil tidak dijawab, sehingga ayah korban mencongkel pintu. Dan saat melihat anaknya, (dia) sudah tewas tergantung di dinding dengan leher terlilit tali pinggang," katanya.
Berdasarkan keterangan saksi dan ayah korban, tidak ditemukan bekas luka berdarah di tubuh mahasiswa tersebut. Oleh karenanya, korban diduga tewas akibat gantung diri.
"Keluarga menolak proses identifikasi dan proses pemeriksaan kesehatan (otopsi) terhadap korban gantung diri, karena pihak keluarga menerima kejadian ini dengan ikhlas," ucapnya.
Masih kata Ryan, berdasarkan keterangan dari saksi, korban merupakan mahasiswa di salah satu perguruan tinggi di Jakarta. Saat ini sedang libur dan tinggal bersama ayahnya di kamar kos lantai 2 warkop.
"Keseharian korban dari keterangan saksi banyak diam dan sering menyendiri," pungkasnya. [bay]