WahanaNews.co | Menjelang Hari Raya Idulfitri, seorang ibu di Desa Windu, Kecamatan Karangbinangun, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, harus menerima kenyataan jika anaknya meninggal dunia.
Ya, sang putra, NA, ditemukan meninggal dunia pada Minggu (1/5/2022) lalu.
Baca Juga:
KB Bukopin Syariah Resmikan Kantor Fungsional di RS Muhammadiyah Lamongan Jawa Timur
Kepergian NA yang merupakan mahasiswa di Universitas di Jember ini kian menjadi pilu ketika jasadnya justru ditemukan menggantung di pohon mangga.
Diberitakan pada Senin (2/5/2022), NA diduga sengaja mengakhiri hidupnya dengan gantung diri di pohon mangga.
Bahkan, tali yang terikat di leher NA adalah sarung miliknya sendiri.
Baca Juga:
Ketua DPC Gerindra Lamongan Tegaskan Kader Solid Menangkan Pasangan Yuhronur-Dirham di Pilkada 2024
Padahal, sebelum meninggal dunia, NA sempat meminta uang sebesar Rp 30 ribu untuk membeli makanan sahur.
"Tetapi sejak keluar malam itu, korban tidak kembali pulang sampai pagi," ujar Kepala Desa Windu, Hartono.
Ia menduga jika NA nekat mengakhiri hidup lantaran depresi dengan beban ekonomi yang ditanggung keluarganya.