WahanaNews.co | Wakil Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Musa Rajekshah bersama Kapolda Sumut Irjen RZ Panca Putra Simanjuntak dan Pangdam I/BB Mayjen TNI Achmad Daniel Chardin memastikan kesiapan Bandara Kualanamu dalam menghadapi arus mudik Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Kondisi Bandara Kualanamu mulai ramai dengan penumpang yang akan melakukan perjalanan untuk merayakan Natal maupun Tahun Baru. Prediksi titik arus mudik puncak jatuh pada hari ini dan untuk puncak arus balik pada 2 Januari 2023.
Baca Juga:
Pilgub Sumut 2024: PAN Pilih Bobby Nasution, PDIP dan Golkar Dukung Musa Rajekshah
Dalam kesempatan itu, Ijeck sapaan akrab Musa Rajekshah menyampaikan, penumpang di Kualanamu mulai normal setelah pandemi dan hingga saat ini masih tampak aman dan kondusif.
Ia mengapresiasi seluruh petugas di Pos Terpadu dan PT Angkasa Pura Aviasi Bandar Udara Internasional Kualanamu, yang telah melakukan berbagai persiapan dengan baik untuk melayani seluruh penumpang.
“Kita tadi cek Pos Terpadu Bandara, semua berjalan kondusif. Kita melihat tadi CCTV, dari kendaraan yang keluar kami harap Angkasa Pura pintu gerbangnya bisa dibuka semua Pak, baik kedatangan dan juga kepulangan dari bandara,” ujarnya dikutip dari Kantor Berita RMOLSumut, Senin (26/12).
Baca Juga:
Pilgub Sumut: Ijeck Siap Mundur dari DPR jika Dipasangkan dengan Bobby
Ia pun berharap seluruh petugas baik itu dari Angkasa Pura, TNI dan Polri, KKP, Dinas Kesehatan, Dinas Perhubungan dan seluruh stakeholder terkait bisa bekerja dengan semangat dan turut memastikan arus mudik Nataru kali ini aman, nyaman, tenang dan lancar mengingat jumlah penumpang sudah mulai kembali normal.
“Harapan yang sama juga untuk seluruh petugas yang melakukan penjagaan dan pengetatan di pintu keluar masuk, pelabuhan maupun terminal,” ujar Ijeck.
Director of Operation PT Angkasa Pura Aviasi Heriyanto Wibowo menyampaikan, dalam mengantisipasi kenaikan jumlah penumpang, sampai saat ini tercatat beberapa maskapai yang menyiapkan tambahan jumlah penerbangan atau (ekstra flight) seperti Garuda Indonesia dengan frekuensi 6 kali dalam seminggu, 1 ekstra flight dari Lion Air pada tanggal 22 Desember 2022 dan 1 ekstra flight dari Batik Air pada tanggal 23 Desember 2022.
“Dengan adanya ekstra flight maka di harapkan kuota penumpang yang akan melakukan perjalanan bisa terpenuhi dan imbang,” katanya. [ast]