WAHANANEWS.CO, Padang Sidempuan - Ketika aktivitas tektonik di perut bumi kembali bergolak, warga Sumatra Utara kembali dikejutkan oleh guncangan yang terasa cukup kuat. Fenomena ini menjadi pengingat bahwa Indonesia, yang berada di atas cincin api Pasifik, tidak pernah benar-benar aman dari ancaman gempa bumi.
Padang Sidempuan diguncang gempa berkekuatan Magnitudo 5,30 pada Senin (12/5/2025) pagi pukul 10:09:39 WIB.
Baca Juga:
Sat Lantas Polres Padang Sidempuan Berhasil Jaring 245 Pelanggar Lalu Lintas dalam Tempo Sebulan
Informasi resmi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebutkan bahwa episentrum gempa berada di laut, sekitar 59 kilometer barat daya dari pusat kota Padang Sidempuan.
Koordinat gempa tercatat di 1.11 derajat Lintang Utara dan 98.81 derajat Bujur Timur, dengan kedalaman mencapai 88 kilometer di bawah permukaan bumi.
Dalam keterangan resminya, BMKG menegaskan bahwa gempa tersebut tidak berpotensi menimbulkan tsunami, meskipun guncangannya sempat dirasakan di sejumlah wilayah sekitar.
Baca Juga:
Wujudkan Padang Sidempuan "Mantap", Pemko Siap Kolaborasi ke PWI Tabagsel
Wilayah-wilayah yang melaporkan adanya getaran akibat gempa ini di antaranya adalah:
Sibolga, dengan intensitas II MMI, yang artinya hanya sebagian orang merasakannya, dan biasanya tanpa menyebabkan benda terguncang atau kerusakan.
Pinangsori, yang mengalami getaran dengan skala III MMI, di mana banyak orang merasakannya dan benda-benda ringan mungkin bergoyang.