WahanaNews.co | Pesawat dari maskapai Turkish Airlines rute Istanbul-Cengkareng harus divert di Bandara Kualanamu, Deli Serdang, Sumatera Utara, pada Selasa (11/10/2022), pukul 16.15 WIB.
Kejadian itu viral di media sosial.
Baca Juga:
Raksasa Kargo Turkiye Masuk Kualanamu, MARTABAT Prabowo-Gibran Sebut Infrastruktur Kawasan Metropolitan Mebidang Semakin Lengkap
Pesawat dengan nomer penerbangan TK56 itu melakukan divert karena diduga ada penumpang pesawat yang menyerang kru maskapai.
Dalam informasi beredar, penumpang yang menyerang kru pesawat terpaksa dihajar dan diikat oleh penumpang pesawat lainnya.
Menanggapi kejadian itu, Executive General Manager (EGM) Angkasa Pura (AP) II Bandara Kualanamu, Heriyanto Wibow, membenarkan divert yang dilakukan maskapai Turkish Airlines.
Baca Juga:
Sambutan Hangat untuk Gubernur dan Wagub Sumut di Kualanamu: DPR RI dan Relawan Palito Hadir
“Soal divert-nya benar,” kata Heriyanto kepada wartawan, Selasa (11/10/2022) malam.
Namun, terkait penyebab pesawat itu melakukan divert, Heri belum bisa memastikannya.
Mereka masih menunggu keterangan dari maskapai Turkish Airlines.
“Namun detailnya sebaiknya menunggu update dari maskapainya,” kata Herry.
Sementara Kapolresta Deli Serdang, Kombes Pol Irsan Sinuhaji, saat dikonfirmasi wartawan terkait dugaan penyerangan yang dilakukan penumpang kepada kru Turkish Airlines, mengatakan masih didalami.
“Kami sedang dalami, (masih) berkoordinasi dengan pihak otoritas bandara,” kata Irsan.
Berdasarkan keterangan dari laman resmi Turkish Airlines, pesawat itu sudah melanjutkan perjalanan menuju Cengkareng pada pukul 17.37 WIB.
Pesawat sudah landing dengan selamat pukul 20.01 WIB.
Namun, belum ada keterangan resmi terkait penyebab mereka divert di Bandara Kualanamu. [gun]