WahanaNews.co | Peritel terbesar Asia dan Timur Tengah, PT Lulu Group Retail, telah membeli lahan di Jalan Kolonel Sutarto, Jebres, Solo, Jawa Tengah, untuk membangun Lulu Hypermarket.
Lahan yang dibeli Lulu Group itu bukanlah lahan Pemkot, melainkan milik swasta.
Baca Juga:
Mata Pelajaran AI dan Aoding, Disebut Mendikdasmen Bakal Diajarkan Mulai Kelas 4 SD
Kepala Bagian Tata Pemerintahan Setda Solo, Gesang Prihanto, saat dihubungi wartawan, Senin (29/8/2022), menjelaskan, tanah yang dibeli PT Lulu Group Retail itu berlokasi di timur gedung PMI Kota Solo, atau tenggara RSUD dr Moewardi (RSDM).
“Timur PMI, nggih ada tanah kosong. [Lahan milik] Swasta PT Nagaria itu milik Iwan [bos] Sritex [PT Sri Rejeki Isman],” jelasnya.
Gesang mengatakan, pembangunan hypermarket dari Lulu Group itu segera dimulai.
Baca Juga:
Gibran Terima Keluhan Publik, Hadirkan Posko Pengaduan dan Nomor WA Khusus
Peletakan batu pertama atau groundbreaking hypermarket dari salah satu peritel terbesar Asia dan Timur Tengah itu dijadwalkan November 2022.
“Setelah groundbreaking Islamic Center, kemudian PT Lulu,” jelas Gesang.
Berdasarkan pantauan wartawan, terdapat lahan kosong di Jalan Kolonel Sutarto.
Luasnya lebih besar daripada lapangan sepakbola biasa.
Sebagian kecil lahan saat ini dipakai untuk parkir kendaraan.
Analis Kebijakan Ahli Muda Sub Koordinator Kerja Sama Bagian Tata Pemerintahan Setda Solo, Farichah Nurhajati, saat ditemui wartawan di kantornya, Senin (29/8/2022), mengatakan, PT Lulu Group Retail tidak melirik lahan Pemkot Solo, namun lahan milik pribadi.
Kriteria Luas Lahan
“Tadinya kan kemungkinan memakai lahan Pemkot. Tapi ternyata yang dilirik yang memenuhi standarnya mereka. Milik lahan pribadi,” paparnya.
Nunung, sapaannya, mengaku tidak mengetahui pasti alasan salah satu peritel terbesar Asia dan Timur Tegah memilih lahan pribadi.
Namun, salah satu kriterianya adalah luas lahan minimal untuk ekspansi bisnis.
“Kami fasilitasi saja info-info terkait dengan mana-mana yang bisa dipakai PT Lulu untuk usaha di Kota Solo,” ungkapnya.
Dia mengatakan, terkait lahan pribadi, PT Lulu Group Retail langsung melakukan pembicaraan dengan pemilik lahan tersebut.
Sebelumnya, Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, mengatakan, pemilihan Jebres sebagai lokasi mendirikan hypermarket adalah keputusan PT Lulu Group sendiri.
Gibran tidak mempermasalahkan, karena Jebres berada dekat Solo utara.
Selain itu, pemilihan lokasi ekspansi usaha salah satu peritel terbesar Asia itu juga sesuai dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Solo.
“Sesuai pas kampanye kemarin dan RPJMD. Solo utara mau kami genjot,” kata Gibran. [gun]