WahanaNews.co, Sidoarjo – Akibat terkena ledakan petasan yang tengah dirakitnya, seorang pria di Tanjung Sari, Kecamatan Taman, Sidoarjo, Jawa Timur, tewas Jumat (22/12/2023) malam.
Petasan itu diduga akan digunakan saat perayaan Tahun Baru nanti.
Baca Juga:
Pemadaman Listrik di Sukarame Baru Labura: Warga Resah Akibat Ledakan Travo
Pemuda bernama Efendi Dimas Yulianto (22), tersebut tewas di kamar rumahnya dengan kondisi luka bakar.
Informasi di lokasi menyebutkan, korban yang merupakan anak tunggal ini ditemukan tewas dengan kondisi luka di sekujur tubuh. Korban ditemukan tewas telentang di kamar rumahnya.
Warga yang mengetahui kejadian itu langsung melaporkannya kepada kepolisian dan petugas kebakaran. Polisi yang datang ke lokasi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara kemudian mengevakuasi jenazah korban ke Rumah Sakit Pusdik Bhayangkara Porong untuk dilalukan autopsi.
Baca Juga:
Ledakan Gudang Amunisi di Ciangsana, 31 Rumah Warga Rusak
Menurut keterangan ketua RW 05 desa setempat, Heri Siswanto, peristiwa ledakan itu terjadi sekitar pukul 18.30 WIB. Saat itu, ia bersama warga lainnya sedang tahlilan. Sontak saja warga kaget saat tiba-tiba mendengar suara ledakan dahsyat tak jauh dari lokasi tahlilan.
"Ledakannya keras sakali, saya kira itu suara ban truk meledak," ujar Heri, melansir beritasatu, Sabtu (23/12/2023).
Menurut Heri, dugaan terjadinya ledakan itu berasal dari korban yang sedang merakit petasan. Korban dikenal sebagai orang yang punya keterampilan membuat petasan dan layang layang.
"Dari dahulu ya begitu, merakit kecil-kecilan. Kalau pas musim layang-layang ya buat layangan," terang Heri.
Kasus tewasnya seorang pemuda akibat terjadinya ledakan tersebut ditangani oleh Polsek Taman. Selain melakukan autopsi terhadap jenazah korban, polisi juga masih melakukan penyelidikan dan mengamankan sejumlah barang bukti yang ditemukan di lokasi kejadian.
[Redaktur: Alpredo Gultom]