WahanaNews.co | Putra Mahkota Keraton Kasunanan Surakarta, Kanjeng Gusti Pangeran Harya (KGPH) Purbaya siap mengupayakan pertemuan keluarga menyusul konflik internal yang terjadi di Keraton Surakarta.
"Saya secara pribadi yang jelas apa pun sekarang yang terjadi Keraton, kami terutama saya meminta doa masyarakat selalu sekalian. Semoga jika ada masalah terselesaikan dan mendapatkan solusi yang baik untuk kita semua supaya Kota Solo Ini aman dan tentram," kata KGPH Purbaya, dikutip Minggu (25/12).
Baca Juga:
Menuju Solo, Presiden RI ke-7 Jokowi Dikawal Delapan Pesawat Tempur TNI AU
Menurutnya perlu adanya musyawarah bersama yang digelar secepatnya.
"(Pertemuan keluarga) Ya semoga, semoga ya, Kita sangat terbuka jika ada suatu musyawarah dan juga saya berharap juga dengan adanya musyawarah secepatnya pasti akan ada kan solusi untuk kebaikan kita bersama menurut saya seperti itu," lanjut dia.
Arahan soal mediasi ini juga sudah disampaikan oleh Kapolresta Solo Kombes Pol Iwan Saktiadi.
Baca Juga:
Presiden Prabowo Perintahkan Panglima TNI dan Kapolri Antar Jokowi Kembali ke Solo
"Saya sempat ngobrol dengan Pak Kapolres menyampaikan bahwa apa pun yang ada di sini adalah masalah keluarga begitu. Dan menurut saya juga permasalahan seperti ini harus dilakukan dengan cara kekeluargaan musyawarah," ujarnya.
Ia mencontohkan, akan melakukan pendekatan atau mediasi dengan kerabatnya, Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Wandansari atau yang akrab dipanggil Gusti Moeng.
"Beliau adalah tante saya dan saya harus menghormati beliau sebagai tante saya lebih sepuh dari saya. Saya juga berharap secepatnya akan mendapatkan solusi dan kita bisa menjalin musyawarah dan semuanya ada jalan keluarnya," tutupnya. [rna]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.