WahanaNews.co | Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, menyebutkan jalur bawah tanah atau underpass Jalan Dewi Sartika, Kota Depok, telah rampung sejak akhir Desember 2022 lalu.
Dikatakan Gubernur, saat ini pemerintah masih harus menyelesaikan pengerjaan karya seni. Sehingga, peresmiannya baru bisa dilakukan pertengahan Januari 2023.
Baca Juga:
Ridwan Kamil Dorong Generasi Muda Indonesia agar Berani jadi Pengusaha
“Warga Kota Depok tercinta, infrastruktur underpass Dewi Sartika sudah selesai di akhir Desember 2022. Namun, karena ada pekerjaan karya seni atau artwork yang butuh waktu dua mingguan,” kata dia melalui akun Instagram pribadinya @ridwankamil, Senin (9/1/2023).
Underpass Dewi Sartika merupakan proyek bersama Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Depok, dalam upaya mengentaskan kemacetan di jalan tersebut. Pembangunan jalur dimulai sejak Februari 2022, dan ditargetkan selesai dalam 10 bulan atau pada Desember 2022.
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menyebutkan akibat pengerjaan karya seni tersebut, maka peresmian underpass Dewi Sartika baru diresmikan pertengahan bulan ini. “Insya Allah pertengahan Januari bisa diresmikan dan mulai digunakan masyarakat Kota Depok,” ujar mantan Walikota Bandung ini.
Baca Juga:
Ini Pesan Bey Machmudin ke Pemudik, Utamakan Kesehatan dan Keselamatan
Pembangunan underpass Dewi Sartika membutuhkan dana Rp 288 miliar. Nilai ini terdiri dari Rp 180 miliar untuk pembebasan lahan yang dialokasikan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Depok.
Sementara sisanya, senilai Rp 108 miliar diperlukan untuk konstruksi underpass. Dananya bersumber dari APBD Provinsi Jawa Barat.
Wali Kota Depok, Mohammad Idris, pernah menyampaikan belum selesainya pembangunan underpass Dewi Sartika, lantaran masih ada material sisa atau puing proyek yang harus dibersihkan.
