WahanaNews.co | Kebakaran yang terjadi di satu unit kontrakan di wilayah Meruyung, Limo, Depok, tewaskan ayah dan anak.
Tetangga mengaku sempat mendengar cekcok di rumah itu sebelum terjadinya kebakaran.
Baca Juga:
Dukung PT Bio Farma Raih Sertifikat WHO, PLN Suplai Listrik Hingga 27 Ribu kVA
Salah satu tetangga, Royan (34) mengatakan kebakaran terjadi sekitar sekitar pukul 22.00 WIB, Sabtu (2/4).
Kala itu ia tengah duduk menyambut tamu di depan rumah yang masih sederet dengan kontrakan korban.
"Yang kita tahu dia berantem awalnya ribut-ribut. Pas ribut nggak lama ada api, (bunyi) gedebak-gedebuk terus teriak 'tolong-tolong'. Api nggak tahu dari mana," kata Royan saat ditemui di lokasi, Minggu (3/4/2022).
Baca Juga:
Dukung PT Bio Farma Raih Sertifikat WHO, PLN Suplai Listrik Hingga 27 Ribu kVA
Royan mengatakan di dalam rumah tersebut ada tiga orang, yakni istri bernama Nina Handayani, Reza Firdaus sang suami, dan Rizki anak berusia 7 tahun.
Ayah dan anak yang berada di ruang tengah tak bisa diselamatkan.
"Suami sama anaknya di ruang tengah di kasur. Mulai (api) dari ruang tengah kalau saya lihat. Pas buka pintu api (membesar) di motor," sambungnya.
Istri Royan, Niken (33), menyebut kerap mendengar Nina dan Reza berselisih. Namun, kejadian semalam sempat membuat suara gaduh.
"Sekitar jam 22.00 (WIB), saya sudah mulai tidur dengar ribut-ribut, karena biasa (di sebelah) suka ada cekcok gitu. Kok saya dengar barang jatuh gedebak-gedebuk. Nggak lama 'Tolong ya Allah'. Pas keluar, warga dobrak api sudah ngepul," ungkap Niken.
Warga sempat memadamkan api dengan air seadanya sebelum pemadam kebakaran datang.
Disebut ayah dan anak yang tewas dilarikan ke Rumah Sakit Polri. Sedangkan, sang ibu dibawa ke RS Fatmawati.
Sebelumnya, Kabid Pengendalian Operasional Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok, Welman Naipospos mengatakan api membakar rumah kontrakan seluas 27 meter persegi di Jalan Mushola Al. Mardhotilah RT 02 RW 08, Meruyung, Limo, Depok. Dua orang ditemukan meninggal dunia pada Sabtu malam (2/4).
"Satu unit kontrakan terbakar. Pemadam kebakaran tiba di TKP pukul 23.16 WIB. Korban jiwa 2 orang meninggal dunia, Reza Firdaus (ayah) dan Rizki (anak)," papar Welman dalam keterangannya, Minggu (3/4/2022).
Tiga mobil pemadam kebakaran dikerahkan dengan 7 orang personel.
"2 unit pompa dari UPT Cinere, 1 unit pompa dari UPT Bojongsari," pungkas Welman. [non]