WahanaNews.co | Tawuran antar-Pelajar SMK baru-baru ini terjadi di Jalan Jati Baru Raya, Kelurahan Kota Bambu Selatan, Kecamatan Palmerah, Jakarta Barat.
Tawuran itu terjadi pada Rabu (2/2/2022) kemarin.
Baca Juga:
Ditangkap Saat Tawuran, Seorang Pelajar Bawa Anak Buaya
Menurut warga sekitar, Bani (45), tawuran sudah terjadi beberapa kali di jalan itu.
"Dulu emang sering terjadi tawuran. Kemarin itu baru mulai terjadi lagi," katanya, saat ditemui wartawan di lokasi, Kamis (3/2/2022).
Meski begitu, Bani mengaku tak melihat langsung kejadian tawuran itu.
Baca Juga:
Murka, Kombes Ino Harianto Acungkan Celurit di Depan Pelajar
Saat tawuran antar remaja tanggung itu terjadi, ia sedang berada di lantai dua ruko.
Bani hanya mendengar letusan petasan beberapa kali.
"Cuma denger-denger suara kayak petasan. Pas lagi bentrok, saya enggak nonton. Cuma denger suara aja dari atas (ruko)," tambahnya.
Selain itu, tukang ojek pangkalan sekitar lokasi, Sadi (55), mengatakan, saat tawuran terjadi, ia sedang menunggu penumpang.
Ia mengaku gentar juga saat mau mencoba melerai dua kelompok pelajar yang tengah tawuran.
Sebab, beberapa dari pelajar tampak mengacungkan celurit.
"Mau saya pisahin, tapi pada bawa sajam, saya agak takut juga," tambahnya.
Ia mengatakan tidak mengetahui pasti sekolah para pelajar itu.
"Enggak tahu itu anak sekolah mana, tapi kayaknya bukan dari anak-anak sini," pungkasnya.
Diberitakan, tawuran antar pelajar SMK meletus di Jalan Jati Baru Raya, Kelurahan Kota Bambu Selatan, Palmerah, Jakarta Barat.
Kejadian itu berlangsung sekitar pukul 20.00 WIB pada Rabu (2/2/2022).
Dalam video yang diunggah oleh akun @junet.jakarta di Instagram, terlihat sejumlah pelajar berlarian ke arah Jembatan Layang, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Beberapa dari mereka tampak berlari sambil mengacungkan celurit ke arah jembatan layang.
Saat mereka berlarian, terdengar beberapa kali letusan petasan.
Kanit Reskrim Polsek Palmerah, Iptu Parman Gultom, membenarkan bahwa telah terjadi tawuran di jalan tersebut.
"Kejadian sekitar pukul 20.00 WIB. Antara pelajar STM Kedoya vs STM Kebon Jeruk. Biasanya ada anggota yang jaga di sana. Kebetulan lagi enggak ada di sana kemarin," katanya, saat dikonfirmasi wartawan, Kamis (3/2/2022).
Gultom melanjutkan, pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait para pelajar yang terlibat tawuran.
Namun, ia menegaskan tidak ada warga sekitar yang terlibat tawuran.
"Masih lidik para pelajar yang tawuran," tambahnya.
Gultom mengatakan, kedua kelompok pelajar itu sudah janjian sebelum tawuran.
"Mereka dikabarkan sudah janjian karena katanya aman," ujarnya.
Amankan Satu Motor
Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Pol Ady Wibowo, mengatakan, anak buahnya mengamankan satu buah sepeda motor yang diduga milik salah satu pelajar.
Motor yang diamankan bermerek Yamaha Mio dengan pelat nomor B-3113-PXK.
"Anggota kami dapat mengamankan salah satu motor yang diduga milik salah satu pelaku tawuran," katanya, saat dikonfirmasi wartawan, Kamis (3/2/2022).
Berkaca dari aksi tawuran ini, pihaknya akan melakukan langkah antisipasi agar kejadian tersebut tidak terulang lagi. [dhn]