WAHANANEWS.CO, Kapuas - Warga Desa Sei Ahas, Kecamatan Mantangai, Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, dikejutkan dengan penemuan tengkorak manusia di hutan setempat.
Tengkorak ini diduga mahasiswa Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Banjarmasin, Kalimantan Selatan, yang dilaporkan hilang pada Mei 2024.
Baca Juga:
Pemerintah Sebut Kalimantan Tengah Bisa Jadi Solusi Pangan Indonesia
“Kami masih dalam perjalanan menuju lokasi kejadian," kata Kapolsek Mentangai AKP Untung Basuki, belum lama ini.
Menurut informasi yang dihimpun, tengkorak manusia tersebut ditemukan dalam posisi terlentang saat warga sedang melakukan pembukaan jalan di area hutan PT. Asmin di Desa Sei Ahas pada Sabtu pagi, sekitar pukul 07.45 WIB.
Tengkorak tersebut diduga kuat milik Aditya Dharma Santosa, mahasiswa ULM yang hilang sejak Kamis, 2 Mei 2024.
Baca Juga:
Jokowi Lakukan Kunjungan Kerja ke Kalimantan Tengah
Hal ini diperkuat dengan pakaian yang dikenakan tengkorak tersebut, yaitu kaos merah dan celana jeans, yang mirip dengan pakaian yang dikenakan Aditya saat terakhir kali terlihat. Selain itu, beberapa barang di lokasi penemuan juga sesuai dengan milik korban.
Masyarakat segera melaporkan temuan ini kepada pihak kepolisian.
Hingga saat ini, belum ada keterangan resmi lebih lanjut dari pihak kepolisian terkait penemuan tersebut.
Sebelumnya, Aditya dilaporkan hilang saat melakukan kegiatan geotagging di Desa Sei Ahas bersama rekannya pada 2 Mei 2024.
Upaya pencarian yang melibatkan Basarnas Palangka Raya, BPBD Kapuas, TNI/Polri, relawan, dan masyarakat setempat, tidak membuahkan hasil hingga pencarian dihentikan.
[Redaktur: Elsya Tri Ahaddini]