WahanaNews.co | Presiden Joko Widodo alias Jokow itelah meninjau Sekolah Dasar Negeri (SDN) Sukamaju 1 Desa Benjot, di Kecamatan Cugenang yang merupakan salah satu sekolah terdampak gempa di Kabupaten Cianjur.
Pemerintah memastikan rehabilitasi dan rekonstruksi berbagai bangunan fasilitas sosial (fasos) dan umum (fasum) terdampak gempa Cianjur.
Baca Juga:
PLN Icon Plus Hadirkan ICONNEXT, Pameran Futuristik Terbesar di Indonesia
Seperti sekolah, masjid, rumah sakit, dan puskesmas mulai dikerjakan bersamaan dengan penanganan tahap tanggap darurat.
Jokowi menyatakan, perbaikan infrastruktur pendidikan terutama rehabilitasi bangunan sekolah baik SD maupun sekolah menengah yang rusak berat sangat mendesak dilakukan untuk mendukung kegiatan belajar mengajar siswa.
"Saya sudah dua kali ke Kecamatan Cugenang. Jadi yang rusak berat memang di sini karena memang di sini pusatnya. Rusak rumah, rusak fasilitas pendidikan, dan kesehatan memang terparah di sini. Saya sudah perintahkan kepada Menteri PUPR untuk yang sekolah dasar ini harus sudah selesai 3 bulan," kata Jokowi, Kamis (8/12/2022).
Baca Juga:
PLN Icon Plus Hadirkan ICONNEXT, Pameran Futuristik Terbesar di Indonesia
Berdasarkan data hasil survei sementara Kementerian PUPR per 29 November 2022, kerusakan infrastruktur pendidikan akibat gempa di Kabupaten Cianjur sebanyak 245 sekolah yang tersebar di 7 kecamatan.
Rinciannya, kondisi rusak berat 131 sekolah, rusak sedang 34 sekolah, rusak ringan 80 sekolah. Penanganan diprioritaskan untuk sekolah dengan tingkat kerusakan berat.(jef)
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.