WahanaNews.co | Truk bermuatan triplek hilang kendali dan menabrak sebuah truk
lain yang sedang mengantre di gerbang tiket PT ASDP Indonesia Ferry, Pelabuhan
Bakauheni, Provinsi Lampung, pada Senin (7/12/2020) malam.
Dalam insiden itu setidaknya
tiga orang meninggal dunia. Mereka adalah supir truk triplek, kemudian
kernet truk yang sedang mengambil tiket, dan petugas ticketing.
Baca Juga:
Bulan Solidaritas Palestina 2024: Ribuan Masyarakat Lampung Berlayar dan Kibarkan Bendera di Selat Sunda
"Iya betul, jadi korban meninggal dunia ada tiga orang," kata
Kasatlantas Polres Lampung Selatan, AKP Edwin WIdya Dirotsaha Putra, saat dihubungi wartawan, Selasa (8/12/2020).
Dia menjelaskan, salah satu korban
bahkan meninggal dunia usai terpental sejauh kira-kira 20 meter dari lokasi
kejadian.
Kala itu, korban
sedang mengurus pembelian tiket di loket yang turut tertabrak.
Baca Juga:
Terjebak Penipuan Pajak, Pedagang Sembako Kehilangan Rp298 Juta dalam Sekejap
Dari penyelidikan awal kepolisian,
diduga peristiwa tersebut terjadi lantaran truk yang dikendarai korban telah
melebihi kapasitas yang ditentukan.
Hal itu kemudian membuat kendaraan
jadi hilang kendali dan tak bisa mengerem.
Belum lagi, kata dia, kondisi jalanan
yang merupakan turunan turut membuat truk melaju dengan lebih cepat.
"Bisa disimpulkan juga, kalau
sudah over dimensi dia ada over load. Dari hal tersebut,
kemungkinan karena dia turunan dan dari tol atas itu berikut bebas segitu jadi
kemampuan mengeremnya hilang," ucapnya.
"Kendaraan melaju kencang, out control sampai menabrak truk lain
yang mengangkut pupuk yang sedang mengantre," tambahnya.
Edwin menuturkan, saat kejadian situasi lalu lintas di sekitar lokasi masih sepi.
Sehingga, hal tersebut dapat meminimalkan korban jiwa.
Akibat insiden itu, saat ini masih ada
dua korban luka-luka lain yang masih mendapat perawatan lebih lanjut.
Berdasarkan taksiran awal, kerugian
materiil akibat insiden itu diperkirakan mencapai Rp 250 juta.
Hal itu dilihat dari kondisi loket
yang rusak berat dan beberapa fasilitas tol lain yang turut terimbas. [dhn]