"Jika satu sekolah menghasilkan 1.000 lulusan, maka dengan 500 sekolah, kita akan memiliki 500.000 lulusan yang siap menjadi agen perubahan," ujar Gus Ipul.
Program ini melibatkan berbagai kementerian. Kemensos bertindak sebagai penanggung jawab utama, sementara Kemendikdasmen akan menyediakan tenaga pengajar, kurikulumnya disusun oleh Kemendiktisaintek, dan sarana-prasarana ditangani oleh Kementerian PU. Pemerintah daerah juga turut berperan dalam memastikan kelancaran implementasi program ini.
Baca Juga:
Kepala MAN 2 Ungkap Hal Ini Pasca Didepo Siswa-siswi Soal Biaya Wisuda dan Fasilitas Sekolah
Melalui Sekolah Rakyat, Gus Ipul berharap anak-anak dari keluarga kurang mampu dapat mengubah nasib mereka dan membawa keluarganya keluar dari kemiskinan.
"Harapannya, setelah lulus, mereka bisa melanjutkan ke perguruan tinggi dan menjadi agen perubahan bagi keluarga mereka," tutup Gus Ipul.
[Redaktur: Elsya Tri Ahaddini]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.