Dilaporkan bahwa Anita Gah bahkan sempat menyinggung kemungkinan merekomendasikan pemeriksaan oleh KPK terhadap Kemendikbud Ristek ketika membahas anggaran Rp 15 triliun dalam rapat dengan Komisi X DPR.
"Itu banyak anggaran yang sudah diberikan begitu banyak tahun 2024 apakah sudah dipergunakan dengan baik atau tidak?" kata Anita dalam rapat.
Baca Juga:
Zaman Kian Maju, Kualitas Pendidikan Belum Memuaskan, Gubernur NTT Tegaskan Perbaiki Sistem
"Pak Menteri berulang kali saya katakan bahwa masih banyak persoalan terhadap realisasi anggaran dan penyerapan anggaran APBN itu ke daerah," imbuhnya.
Anita lantas menyinggung masih ada guru PPPK yang belum mendapat SK meski sudah lulus. Dia juga menyampaikan hasil pengawasannya di lapangan masih ada bangunan-bangunan sekolah yang terbengkalai, termasuk di NTT.
"Sampai sekarang guru PPPK yang sudah lolos sampai sekarang belum dikasih SK. Provinsi NTT belum, mereka belum terima SK. Kedua, guru-guru daerah terpencil masih banyak yang belum terima juga tunjangannya," kata Anita.
Baca Juga:
Banjir Terjang Bali dan NTT, Prabowo Sampaikan Duka Cita dan Lakukan ini
"Ketiga, banyak bangunan sekolah yang masih terbengkalai padahal dari 2021 anggarannya. Di Kabupaten Kupang ada 17 sekolah bangunan yang dari 2021 sampai sekarang tidak terselesaikan. Mau lagi? Kita lihat lagi, dana-dana PIP," sebutnya.
[Redaktur: Elsya TA]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.