WahanaNews.co | Pemerintah mengajak Ikatan Alumni Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) Mata Garuda ikut bekerja sama dalam pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Menurut Direktur Utama PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (PII) Wahid Sutopo, pemerintah mendorong peran pemuda LPDP untuk mendukung percepatan pembangunan yang berkelanjutan di IKN.
Baca Juga:
Destinasi Hits Terbaru Indonesia, 5.000 Wisatawan Serbu IKN Setiap Hari
“Ini adalah upaya bersama dalam meningkatkan pengetahuan dan kesadaran pemuda tentang pentingnya pembangunan IKN, serta memperkuat peran mereka dalam mewujudkan IKN yang berkelanjutan,” ujar Wahid dalam keterangan tertulis pada Rabu (12/4/2023).
Wahid menjelaskan, pihaknya terus membuka ruang keikutsertaan generasi muda dalam membangun kota masa depan Indonesia.
Dia pun memastikan bakal memotivasi pemuda untuk mengambil peran nyata di IKN.
Baca Juga:
Prabowo Lantik Basuki Hadimuljono sebagai Kepala OIKN
“Kami berharap kolaborasi dengan Mata Garuda ini dapat merumuskan dan mengimplementasikan kebutuhan SDM yang kompeten dan memiliki daya saing yang sesuai dengan kebutuhan dalam pembangunan infrastruktur. Mudah-mudahan para alumni dan awardee LPDP terus termotivasi untuk berkontribusi dalam suksesi pembangunan IKN,” tutur dia.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua Alumni LPDP Mata Garuda Leonardo Henry Gavaza menyatakan bahwa diperlukan ruang komunikasi yang efektif agar peserta LPDP dapat turut berperan dalam pembangunan negara.
“Forum diskusi perlu digencarkan untuk memberi kesempatan bagi awardee LPDP dan alumni untuk terlibat dalam pembangunan IKN,” katanya.
Sementara itu, Direktur Beasiswa LPDP Dwi Larso menyebut LPDP juga banyak berkolaborasi untuk mewujudkan Indonesia yang bersatu, maju, dan sejahtera pada 2045 dengan mendorong banyak lokomotif pertumbuhan secara merata.
“LPDP sudah mulai melakukan dengan memberikan porsi beasiswa yang lebih banyak untuk pemuda di luar Jawa. IKN merupakan salah satu pusat pertumbuhan baru yang juga dapat mengakselerasi pemerataan pembangunan yang harus didukung bersama,” ungkap dia. [Tio]