WahanaNews.co | Menuju Indonesia Emas tahun 2045 menjadi salah satu momen penting untuk mengukur sejauh mana perkembangan Indonesia sebagai sebuah bangsa dan pembangunan di segala bidang.
Dalam menuju Indonesia Emas 2045, banyak tantangan yang akan dihadapi.
Baca Juga:
Pjs. Bupati Labura Pimpin Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila
Maka dari itu, perlu adanya transformasi atau upaya meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dengan salah satu caranya melalui pendidikan.
Rektor Universitas MH Thamrin (UMHT), dr. Daeng Muhammad Faqih, SH, MH menyampaikan bila Pemerintah memutuskan untuk menuju Indonesia Emas, maka ketersediaan SDM yang unggul menjadi salah satu kuncinya.
"Menuju Indonesia Emas, kami berusaha untuk menciptakan sumber daya manusia yang profesional, mandiri, kreatif, dan inovatif agar kedepannya mampu bermanfaat bagi bangsa Indonesia. Tidak hanya sebagai pekerja, namun juga bisa membangun ekosistem sendiri," katanya, di sela acara Dies Natalis ke-10 Universitas MH Thamrin, yang bertema Sinergi Membangun Indonesia Berkelanjutan di Kampus UMHT, Jakarta Timur, pada Rabu (30/8).
Baca Juga:
Beri Pembekalan 1252 Calon Wisudawan Praja IPDN, Tito Karnavian Sebut Praja Garda Terdepan Indonesia Emas
Lebih lanjut, ia mengungkapkan bahwa saat ini lulusan UMHT berhasil memasuki skala internasional. Bahkan, Universitas ini telah membuka pangsa baru ke Arab Saudi dan Jepang.
"Saat ini, lulusan UMHT telah tersebar di berbagai instansi, berbagai lini, baik dalam dan luar negeri. Tujuan kami, ingin UMHT berpartisipasi aktif untuk membantu pemerintah meningkatkan kualitas sumber daya manusia," jelasnya dalam keterangan tertulis, Kamis (31/8/2023).
Dalam kesempatan yang sama, Ketua Yayasan Pendidikan Abdul Radjak yang menaungi Univeritas MH Thamrin, Abdul Barry, SE, MARS mengatakan pada peringatan Dies Natalis ke-10 ini menjadi penanda partisipasi aktif dari pihak Abdul Radjak untuk meningkatkan pendidikan dan menciptakan SDM Indonesia yang unggul, baik di skala nasional hingga internasional.
