WAHANANEWS.CO, Jakarta - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengumpulkan seluruh manajemen SPBU swasta, mulai dari Shell, BP AKR, Vivo hingga Exon untuk membahas kelangkaan BBM di jaringan SPBU non-Pertamina.
Rapat tersebut berlangsung di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Jumat (19/9/2025), dan menjadi perhatian karena pasokan BBM di sejumlah SPBU swasta sudah menipis.
Baca Juga:
Pertamina Ungkap Pembelian BBM Pertalite-Solar Subsidi 100% Sudah Pakai QR Code!
Bahlil menegaskan dalam rapat itu pemerintah memastikan stok BBM nasional masih cukup untuk 18 hingga 21 hari sehingga tidak ada masalah ketersediaan secara umum.
“Secara umum posisi ketersediaan BBM per hari ini kita cukup untuk 18-21 hari. Jadi enggak ada masalah ketersediaan BBM. Namun untuk swasta itu memang cadangannya sudah menipis,” ujarnya usai menghadiri rapat.
Ia juga menjelaskan, keempat perusahaan swasta tersebut telah sepakat untuk melakukan pembelian BBM dari PT Pertamina (Persero) agar pelayanan ke masyarakat tidak terganggu.
Baca Juga:
SPBU Swasta BP-AKR Buka Suara Diminta Beli BBM dari Pertamina
“Jadi mereka setuju dan harus setuju untuk kolaborasi dengan Pertamina, syaratnya harus basis base fuel, belum kecampur dalam bentuk teh. Kalau awalnya Pertamina mau jual kayak teh. Katanya air panas saja, nanti dicampur di tangki masing-masing. Ini sudah disetujui,” jelas Bahlil.
Sebagaimana diketahui, dalam beberapa minggu terakhir SPBU swasta mengalami keterbatasan pasokan, salah satunya di SPBU Shell kawasan Slipi, Palmerah, Jakarta Barat, yang sempat kosong dari stok BBM.
President Director & Managing Director Mobility Shell Indonesia, Ingrid Siburian, sebelumnya menyampaikan bahwa produk BBM Shell Super, Shell V-Power, dan Shell V-Power Nitro+ tidak tersedia di sejumlah SPBU Shell hingga waktu yang belum bisa dipastikan.
"SPBU Shell tetap melayani para pelanggan dengan produk BBM Shell V-Power Diesel dan layanan lainnya, termasuk Shell Select, Shell Recharge, bengkel, dan pelumas Shell," kata Ingrid dalam keterangan resminya, Rabu (27/8/2025).
[Redaktur: Rinrin Khaltarina]