WahanaNews.co | Pemerintah siap membangun 332 unit Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang tersebar di 279 lokasi publik hingga Juli 2022.
Selain itu berdiri 369 Unit Battery Swap Station yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.
Baca Juga:
Semangat Sumpah Pemuda, PLN Ajak Gen-B Dukung Penggunaan Transportasi Hijau
Pembangunan SPKLU tersebut, termasuk di antaranya Charging Station di destinasi pariwisata, misalnya dalam rangka KTT G20. Di sana telah dibangun 24 SPKLU di 17 Lokasi di Pulau Bali, dua di antaranya adalah unit UltraFast Charging200kW.
Selain itu SPKLU ini juga telah dibangun di Kompleks Taman Wisata Candi Borobudur dan Labuan Bajo Nusa Tenggara Timur.
"Diharapkan dengan jumlah SPKLU yang semakin banyak, dan dibarengi teknologi pengisian yang makin maju, proses pengisian ulang baterai kendaraan listrik hanya memerlukan waktu pengisian baterai antara 30 sampai 90 menit, sehingga dapat membuat mobil listrik makin menarik bagi para pengguna kendaraan bermotor,"Direktur Teknik dan Lingkungan Ketenagalistrikan Kementerian ESDM M.P. Dwinugroho dalam situs resmi, Kamis (22/9).
Baca Juga:
Wujudkan Semangat Hari Sumpah Pemuda, PLN UID Jakarta Raya Gelar Entity Gathering
Ada tiga pilihan penyediaan SPKLU mulai dari Medium Charging, Fast Charging hingga Ultra Fast Charging.
Berikut daftar SPKLU di Indonesia yang telah dipublikasi pemerintah. Sedangkan lainnya belum dirinci lokasinya.
Sumatera: 3 Unit di 3 Lokasi