WahanaNews.co, Jakarta - Pasar Bitcoin akan mengalami gelombang akibat terjadinya halving Bitcoin. Sebuah peristiwa yang terjadi dalam waktu 4 tahun sekali yang bertujuan menjaga deflasi Bitcoin dan mempertahankan harga Bitcoin.
Peristiwa halving Bitcoin ini terjadi karena adanya pemotongan hingga 50 persen reward para penambang Bitcoin sehingga menyebabkan persedian Bitcoin akan terbatas sementara permintaan stabil atau meningkat.
Baca Juga:
Mendag Dukung Inklusivitas Perdagangan Asia Pasifik di APEC 2024 Peru
Salah satu strategi menghadapi pasca halving Bitcoin adalah dengan diversifikasi aset kripto. Sehingga banyak pakar menyarankan beli eth untuk mencari aman dari pergerakan harga yang bergerak liar.
Dengan beli Ethereum yang memiliki kelebihan dari Bitcoin, maka potensi keuntungan bisa kamu dapatkan. Ethereum merupakan platform blockchain terdesentralisasi yang memungkinkan pengembangan dan pelaksanaan smart contract.
Smart contract adalah protokol yang secara otomatis mengeksekusi, memverifikasi, dan menegosiasikan perjanjian atau transaksi tanpa perlu melibatkan pihak ketiga. Ethereum memungkinkan pengembang untuk membangun aplikasi terdesentralisasi, atau dikenal sebagai DApps (Decentralized Applications), yang berjalan di atas blockchain.
Baca Juga:
Pimpin Ekspose Temuan Pengawasan Post-Border, Mendag Amankan Sementara Kapal Tanker Tanpa Izin Impor
Artinya Ethereum tidak dikendalikan oleh satu entitas atau otoritas pusat, melainkan oleh jaringan pengguna Ethereum yang tersebar di seluruh dunia. Dengan demikian, Ethereum menawarkan tingkat keamanan dan keandalan yang lebih tinggi daripada sistem tradisional.
Menjelajahi Keuntungannya
Ethereum telah mengalami pertumbuhan yang luar biasa dalam beberapa tahun terakhir. Salah satu keuntungan utama Ethereum adalah kemampuannya untuk mengatasi masalah skalabilitas yang dihadapi oleh Bitcoin.
Pasca halving Bitcoin maka Ethereum telah menjadi pilihan yang menjanjikan bagi para investor dan pengembang. Keuntungan lain dari Ethereum adalah kemampuannya untuk menjalankan smart contract.
Smart contract memungkinkan eksekusi otomatis dari perjanjian dan transaksi, menghilangkan kebutuhan akan pihak ketiga. Hal ini mengurangi biaya, meningkatkan efisiensi, dan mengurangi risiko kecurangan. Selain itu, Ethereum juga memungkinkan pengembang untuk membuat token kripto mereka sendiri, yang dapat digunakan dalam ekosistem Ethereum.
Ethereum vs Bitcoin: Perbandingan Keuntungan di Era Pasca halving
Sekarang, mari kita bandingkan Ethereum dengan Bitcoin dalam konteks keuntungan di era pasca halving Bitcoin. Salah satu perbedaan utama antara Ethereum dan Bitcoin adalah tujuan masing-masing aset kripto tersebut.
Bitcoin dirancang sebagai mata uang digital terdesentralisasi, sementara Ethereum dirancang untuk menjalankan smart contract dan aplikasi terdesentralisasi. Dalam hal keuntungan, Ethereum menawarkan skalabilitas yang lebih baik daripada Bitcoin.
Ethereum dapat memproses lebih banyak transaksi per detik dan memiliki waktu blok yang lebih singkat. Selain itu, Ethereum juga menawarkan fleksibilitas yang lebih besar dalam pengembangan aplikasi terdesentralisasi, dengan bahasa pemrograman yang lebih kuat dan kemampuan untuk membuat smart contract yang kompleks.
Namun, Bitcoin memiliki keuntungan sebagai mata uang digital yang lebih dikenal dan diterima secara luas. Bitcoin juga memiliki kapitalisasi pasar yang jauh lebih besar daripada Ethereum.
Meskipun Ethereum menunjukkan potensi yang besar, Bitcoin masih menjadi pilihan utama bagi banyak investor.
Smart Contract: Bagaimana Ethereum Mengubah Operasi Bisnis
Salah satu aspek terpenting dari Ethereum adalah kemampuannya dalam menjalankan smart contract.
Smart contract telah membawa revolusi dalam operasi bisnis dengan menghilangkan kebutuhan akan pihak ketiga dan memungkinkan transaksi dan perjanjian yang aman dan otomatis.
Smart contract memungkinkan perusahaan untuk mengotomatisasi berbagai aspek bisnis, seperti pembayaran otomatis, pengelolaan rantai pasokan, dan identifikasi pelanggan. Ini mengurangi biaya operasional, meningkatkan efisiensi, dan menghilangkan risiko kecurangan.
Dengan smart contract, bisnis dapat menghemat waktu dan sumber daya yang berharga, yang dapat dialokasikan untuk inovasi dan pengembangan lebih lanjut. Ethereum juga memungkinkan pengembang untuk membangun aplikasi terdesentralisasi yang dapat digunakan oleh berbagai industri.
Contohnya adalah industri perbankan, asuransi, dan logistik. Dengan menggunakan smart contract, Ethereum dapat mengubah cara operasi bisnis, membuka pintu bagi inovasi dan efisiensi yang lebih besar.
Tips Memaksimalkan Keuntungan Pasca Halving Bitcoin
Jika kamu tertarik untuk berinvestasi di Ethereum, ada beberapa tips yang mungkin berguna untuk memaksimalkan keuntungan kamu pasca terjadinya halving Bitcoin beberapa waktu mendatang.
Pertama, lakukan riset yang cermat tentang proyek dan tim pengembang di balik Ethereum. Pastikan kamu memahami visi dan tujuan proyek tersebut serta rekam jejak tim pengembang.
Kedua lakukan diversifikasi portofolio investasi kamu. Tidak hanya berfokus pada Ethereum, tetapi juga pertimbangkan untuk berinvestasi dalam proyek lain yang berjalan di atas blockchain Ethereum. Ini dapat membantu mengurangi risiko dan meningkatkan peluang keuntungan.
Ketiga kamu bisa pertimbangkan untuk menggunakan bursa exchange kripto yang terpercaya dan aman. Pastikan kamu memahami fitur dan kebijakan platform tersebut sebelum memulai proses investasi.
Keempat tetaplah terinformasi tentang perkembangan terbaru dalam ekosistem Ethereum. Ikuti perkembangan teknologi dan aplikasi terbaru yang berjalan di atas Ethereum. Ini akan membantu kamu mengambil keputusan investasi yang lebih cerdas.
Dampak Ethereum pada Industri Keuangan: Mengganggu Sistem Tradisional
Saat ini, Ethereum sedang mengganggu industri keuangan dengan cara yang signifikan. Ethereum memungkinkan pengembangan aplikasi keuangan terdesentralisasi (DeFi) yang menawarkan akses ke layanan keuangan yang lebih inklusif dan transparan.
Dengan DeFi, pengguna dapat melakukan berbagai fungsi keuangan, seperti pinjaman, pertukaran, dan investasi, tanpa perlu melibatkan lembaga keuangan tradisional. Ini memberikan akses ke layanan keuangan yang sebelumnya tidak tersedia bagi banyak orang, terutama di negara-negara berkembang.
Selain itu, Ethereum juga dapat mengurangi biaya transaksi internasional dan mempercepat proses pembayaran lintas batas.
Dalam sistem tradisional, transfer internasional sering kali memakan waktu berhari-hari dan melibatkan biaya yang tinggi.
Dengan menggunakan Ethereum, transfer internasional dapat dilakukan dalam hitungan menit dengan biaya yang jauh lebih rendah.
Komunitas dan Ekosistem Ethereum
Keberhasilan Ethereum tidak akan mungkin tanpa komunitas dan ekosistem yang kuat di belakangnya. Ethereum memiliki jaringan pengembang yang luas dan aktif, yang terus berkontribusi pada pengembangan platform dan aplikasi terdesentralisasi.
Komunitas Ethereum juga terdiri dari investor, pengguna, dan penggemar yang mendukung visi Ethereum untuk menciptakan sistem terdesentralisasi yang lebih baik. Mereka berpartisipasi dalam berbagai kegiatan, seperti konferensi, hackathon, dan forum diskusi, untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman mereka.
Selain itu, Ethereum juga memiliki ekosistem yang berkembang, termasuk platform pertukaran kripto, dompet digital, dan proyek terdesentralisasi lainnya. Ekosistem ini memberikan dukungan teknis dan infrastruktur yang diperlukan bagi pengembang dan pengguna Ethereum untuk memanfaatkan kekuatan platform.
Dari penjelasan dan ulasan diatas maka dapat ditarik kesimpulan Ethereum menjadi alternatif aset kripto yang menguntungkan pasca halving Bitcoin. Ethereum menawarkan kemampuan menjalankan smart contract dan mendukung pengembangan aplikasi terdesentralisasi.
Dengan potensi yang besar, Ethereum menjanjikan peluang investasi yang menarik dan membuka pintu bagi inovasi yang lebih besar di masa depan. Namun, seperti semua investasi, ada risiko yang terkait. Oleh karena itu, penting bagi para investor untuk melakukan riset yang cermat dan mengikuti perkembangan terbaru dalam ekosistem Ethereum. [JP]