WahanaNews.co | Ketua DPD RI, LaNyalla Mahmud Mattalitti, menyetujui wacana pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Nuklit (PLTN) untuk memenuhi permintaan energi listrik yang terus menanjak di masa depan.
"Dalam pidato saya pada saat Sidang Bersama 16 Agustus 2021, saya sudah menyatakan bahwa upaya untuk mencapai pembangunan ekonomi dan ketahanan energi maka diperlukan PLTN," ujarnya dalam keterangan di Jakarta, Jumat (18/3/2022).
Baca Juga:
Jepang Tegaskan Pelepasan Air Olahan ALPS Fukushima Penuhi Standar Keamanan Internasional
LaNyalla menyampaikan dukungan kepada Dewan Energi Nasional (DEN) terkait implementasi listrik tenaga nuklir di Indonesia.
Senator asal Jawa Timur ini menegaskan jika lembaganya telah meminta pendapat para ahli di bidang nuklir tentang pembangunan pembangkit tersebut.
Menurutnya, dahulu Presiden Soeharto sempat mewacanakan akan membangun PLTN di Gunung Muria, Jawa Tengah.
Baca Juga:
Utusan China Serukan Pengawasan Internasional atas Pembuangan Nuklir PLTN Fukushima
"Namun saat itu Presiden Gus Dur menolak. Saya kira dengan penggunaan energi nuklir, maka akan semakin murah dan efisien," kata LaNyalla.
Pada 18 Maret 2022, jajaran pengurus DEN menyambangi kediaman LaNyalla untuk menjelaskan kepengurusan DEN sekaligus meminta dukungan tentang penerapan teknologi nuklir untuk menjamin keandalan listrik di dalam negeri.
"Saat ini untuk merealisasikan energi yang andal dan kuat itu agak sulit dengan adanya Paris Agreement dan net zero emission," kata Anggota Pemangku Kepentingan DEN Agus Puji Prasetyono.