WahanaNews.co | PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Refinery Unit III Plaju (Kilang Pertamina Plaju) Palembang, Sumatera Selatan menyalurkan sekitar 1,1 juta barel bahan bakar minyak (BBM) selama momentum Ramadhan-Idul Fitri 1444 Hijriah/2023 Masehi.
"Sepanjang April 2023, lifting (penyaluran) BBM untuk jenis pertalite, solar/bio solar, avtur dan MFO Low Sulphur (bahan bakar kapal) sebanyak 1,1 juta barel, sementara elpiji (LPG) sebanyak 10 ribu MTon," kata Area Manager Communication, Relations & CSR RU III Plaju - Sub Holding Refining & Petrochemical Pertamina, Siti Rachmi Indahsari di Palembang, Selasa.
Baca Juga:
Pengerit BBM Subsidi di 3 SPBU Ditangkap Tim Pertamina dan Polda Babel
Menurut dia, selama momentum Ramadhan dan libur panjang Lebaran tahun ini, pihaknya terus melakukan optimalisasi dalam mengeksekusi pengelolaan minyak mentah sesuai dengan kapasitas kilang yang ada, serta menaikkan kapasitas secondary kilang dan konversi produk semaksimal mungkin dengan mengelola dan memanfaatkan stok yang tersedia.
Satuan Tugas Ramadhan dan Idul Fitri (Satgas RAFI) berupaya maksimal mengamankan pasokan dan distribusi BBM, terutama menghadapi arus balik Idul Fitri 1444 Hijriah hingga akhir April 2023.
Pengolahan di Crude Distillate Unit (CDU) Kilang Pertamina Plaju mengalami peningkatan kapasitas ke angka 91,3 ribu Miles Barrel per Calendar Day (MBCD) dari sebelumnya di kisaran 85 MBCD.
Baca Juga:
Dirut Pertamina Katakan Transisi Energi Bisa Tambah Lapangan Pekerjaan
CDU adalah sebuah unit penting dalam kilang minyak yang berfungsi untuk memisahkan campuran crude (minyak mentah) menjadi komponen yang lebih sederhana berdasarkan titik didihnya.
Sementara kapasitas produksi HVU (Hidrocracker Vacuum Unit) Kilang Plaju sekitar 41,2 MBCD.
Unit HVU berfungsi memecah molekul-molekul besar dalam minyak mentah menjadi molekul-molekul yang lebih kecil dengan bantuan hidrogen dan suhu tinggi.