Menurutnya, saat ini pengembangan maritim, terutama hasil laut, belum dikelola dengan baik.
"Harapannya, dengan kerja sama ini bisa optimalkan hasil perikanan," kata dia.
Baca Juga:
Kemenko Perekonomian Dorong Pengembangan Inovasi dan Talenta Digital dalam Forum Next Summit
Direktur Utama Jababeka Morotai, Basuri Tjahaja Purnama, menambahkan, kolaborasi menjadi kunci penting dalam upaya pengembangan industri perikanan Indonesia.
Perusahaan akan mengoptimalkan perikanan di KEK Morotai demi kesejahteraan masyarakat.
“Saya setuju, bahwa kita kekurangan penangkapan ikan besar. Karenanya, kami baru saja buat konsorsium untuk memaksimalkan ikan di Pasifik,” ucapnya.
Baca Juga:
Dukung Percepatan Metropolitan Rebana, MARTABAT Prabowo-Gibran Apresiasi MOU GMF AeroAsia, BIJB dan Bappenas Terkait Rencana Pembangunan Bengkel Pesawat (MRO) di Bandara Kertajati
Basuri menyebut, Jababeka menjamin kesiapan infrastruktur, terutama suplai listrik, guna membangun pusat industri kelautan di KEK Morotai.
Saat ini, Jababeka Morotai dalam tahap instalasi Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dengan perangkat panel surya CROAS yang rampung pada Oktober 2022.
Adanya pemakaian panel surya CROAS, Jababeka bisa menyuplai listrik selama 24 jam dengan kapasitas besar dan harga bersaing.