Menurutnya, saat ini pengembangan maritim, terutama hasil laut, belum dikelola dengan baik.
"Harapannya, dengan kerja sama ini bisa optimalkan hasil perikanan," kata dia.
Baca Juga:
Diduga Lalai Terapkan K3, Pekerja Tertimbun Tanah Saat Pemasangan Pipa di Kedalaman Lima Meter
Direktur Utama Jababeka Morotai, Basuri Tjahaja Purnama, menambahkan, kolaborasi menjadi kunci penting dalam upaya pengembangan industri perikanan Indonesia.
Perusahaan akan mengoptimalkan perikanan di KEK Morotai demi kesejahteraan masyarakat.
“Saya setuju, bahwa kita kekurangan penangkapan ikan besar. Karenanya, kami baru saja buat konsorsium untuk memaksimalkan ikan di Pasifik,” ucapnya.
Baca Juga:
Pemprov Sumut dan PT Kinra Utamakan Pekerja Lokal, Bobby Nasution Optimis Serap 13.000 Tenaga Kerja di KEK Sei Mangkei
Basuri menyebut, Jababeka menjamin kesiapan infrastruktur, terutama suplai listrik, guna membangun pusat industri kelautan di KEK Morotai.
Saat ini, Jababeka Morotai dalam tahap instalasi Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dengan perangkat panel surya CROAS yang rampung pada Oktober 2022.
Adanya pemakaian panel surya CROAS, Jababeka bisa menyuplai listrik selama 24 jam dengan kapasitas besar dan harga bersaing.