WahanaNews.co | Menteri Keuangan Sri Mulyani meyakini ekonomi Indonesia bakal tumbuh di atas 5% pada kuartal IV-2022.
Terlebih, Sri menilai pemulihan ekonomi domestik terus mengalami penguatan. Hal ini cukup berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi kuartal IV-2022.
Baca Juga:
Blak-blakan Sri Mulyani: Saya Sering Dapat WA Misterius
"Pertumbuhan ekonomi di kuartal IV-2022 diperkirakan berada di atas 5%," ujar Menkeu dalam konferensi pers di Jakarta, Senin (3/1/2022).
Pemulihan ekonomi ini disebabkan oleh beberapa faktor, mulai dari aktivitas konsumsi, investasi, dan ekspor seiring dengan terkendalinya pandemi Covid-19.
Konsumsi rumah tangga tercatat menguat termasuk kategori transportasi dan leisure yang tertahan akibat Covid-19.
Baca Juga:
Pemerintah Bakal Bayar Utang Rp 350 T ke Pertamina & PLN
"Aktivitas investasi meningkat seiring membaiknya supply and chain dan penyelesaian proyek strategis nasional (PSN)," katanya.
Lalu, ekspor dan impor di kuartal IV juga diperkirakan masih tinggi, terutama pada kinerja ekspor non migas.
Namun, Menkeu mengingatkan, ada risiko yang harus diwaspadai dalam momentum ini.