WahanaNews.co | Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto melakukan pertemuan daring dengan American Indonesian Chamber of Commerce (AICC) pada Senin (22/05).
Pertemuan tersebut dihadiri oleh Presiden AICC, Wayne Forrest, dan CEO Freeport- McMoRan, Richard Adkerson beserta sejumlah perwakilan perusahaan AS.
Baca Juga:
Menko Airlangga: Digitalisasi Jadi Kunci Percepat Pembangunan Perekonomian Nasional
Pertemuan ini bertujuan untuk mengetahui pandangan Pemerintah Indonesia mengenai potensi resesi global serta perkembangan kebijakan transisi energi Indonesia.
Sektor swasta AS berharap dapat ikut serta dalam ekosistem transisi energi yang tengah digencarkan oleh Pemerintah Indonesia. Presiden AICC Wayne Forrest turut mengapresiasi Pemerintah Indonesia atas pemulihan ekonomi paska pandemi Covid-19 sepanjang 2020-2022.
Menko Airlangga dalam pesannya menyampaikan bahwa ekonomi Indonesia tahun 2022 menunjukkan kinerja yang baik dengan tingkat ketahanan tinggi, inflasi terkendali, dan risiko resesi yang rendah. Pertumbuhan ekonomi Indonesia mencapai 5,31%, tertinggi kedua di G20 setelah Arab Saudi.
Baca Juga:
Menko Airlangga Terima Kunjungan Gubernur Guangxi, Bahas Penguatan Kerja Sama Ekonomi
“Lembaga keuangan internasional seperti International Monetary Fund (IMF) mengapresiasi performa pertumbuhan ekonomi Indonesia yang diatas rata-rata pertumbuhan global,” ujar Menko Airlangga. Pencapaian ekonomi Indonesia tersebut dapat dicapai di tengah kondisi global yang masih penuh ketidakpastian.
Pada sektor transisi energi, Indonesia melihat potensi peluang investasi yang besar dari AS dengan adanya Partnership for Global Infrastructure and Investment (PGII).
"Sebagaimana diketahui bersama, komitmen investasi untuk proyek infrastruktur berkelanjutan sebesar USD 600 milyar telah diumumkan oleh PGII, dengan negara berkembang sebagai prioritas investasi," ujar Menko Airlangga.