“Kita ingin bagaimana untuk lebih mensejahterakan petani ternak dengan menjamin keamanannya, karena ke depan dari banyak kejadian bencana alam.”
"Oleh karena itu, petani maupun peternak harus kita beri insentif agar mereka tetap mau bertani dan berternak karena ada jaminan keselamatan, perlindungan terhadap usahanya, baik itu usaha petani padi maupun ternak" paparnya.
Baca Juga:
Prabowo Tinjau Langsung Panen Padi di Merauke
Selain itu, Bupati Indah menyebut hal ini akan menjadi bagian kajian bagi pemerintah daerah untuk menghitung kembali, walaupun ada kabar gembira karena TKDD kami cukup meningkat.
"Di Luwu Utara cukup banyak ternak sapi kerbau yaitu 32.859 ekor. Potensi memang besar, untuk tahap awal bisa kita asuransikan 10 ribu ekor, pelan-pelan kita cover dan untuk AUTSK ini kita pertimbangkan kalau bisa beberapa dulu melihat kondisi anggaran kita dan akan kita kaji dulu di SKPD teknis," tutup Bupati Indah. [qnt]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.