WahanaNews.co, Jakarta - Pengelolaan Lanskap Terintegrasi (Integrated Landscape Management/ILM) di Indonesia menjadi sangat penting untuk memastikan keberlanjutan produksi 4 komoditas yakni minyak sawit, kakao, kopi, dan beras.
Melalui implementasi Program Food Systems, Land Use and Restoration (FOLUR), Pemerintah telah berupaya untuk mendorong lanskap yang berkelanjutan dan terintegrasi serta rantai nilai komoditas yang efisien di Indonesia.
Baca Juga:
TPIP-TPID Wilayah Jawa Perkuat Sinergi Tingkatkan Produktivitas Pertanian di Tengah Risiko Anomali Cuaca dan Alih Fungsi Lahan
Staf Ahli Bidang Konektivitas, Pengembangan Jasa dan Sumber Daya Alam Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Musdhalifah Machmud selaku Chief Project Steering Committee of FOLUR Indonesia menyampaikan bahwa FOLUR bertujuan untuk memperkuat keberlanjutan dalam sistem komoditas dan pangan, restorasi lahan, dan tata kelola penggunaan lahan melalui pengelolaan lanskap terpadu untuk mendapatkan berbagai manfaat, termasuk peningkatan manfaat sosial dan keuntungan pada tiap tahap produksi mulai dari lahan hingga ke konsumen, dengan dampak positif atau netral terhadap lingkungan.
Hal tersebut disampaikan Staf Ahli Musdhalifah dalam sesi talk show dengan tema “Collaborative Approaches on Strengthening Sustainability in Commodity and Food Systems, Land Use and Restoration Governance through Integrated Landscape Management for Multiple Benefits in Indonesia” yang diselenggarakan oleh Kemenko Perekonomian di Paviliun Indonesia dalam rangkaian kegiatan UN Climate Change Conference of the Parties (COP28) United Nations Framework on Climate Change Conference (UNFCCC) di Dubai, Uni Emirat Arab, (8/12).
“Pendekatan kolaboratif ini melibatkan penerapan pendekatan penggunaan lahan komprehensif yang menghubungkan konservasi keanekaragaman hayati, restorasi, dan produksi dalam skala besar. Selain itu, petani kecil juga memainkan peran penting terhadap keberlanjutan jangka panjang komoditas,” ungkap Staf Ahli Musdhalifah.
Baca Juga:
Rampungkan PSN Infrastruktur Kelistrikan Sesuai Target, PLN Terima Penghargaan dari Kemenko Perekonomian
Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Alue Dohong sebagai keynote speaker juga menekankan bahwa Indonesia telah berkomitmen untuk mengimplementasikan ekonomi rendah karbon pada sektor pertanian, kehutanan, dan penggunaan lahan sebagai bagian dari aksi iklim termasuk pada 4 komoditas yang menjadi fokus FOLUR ini. Demikian dilansir dari laman ekongoid, Senin (11/12).
[Redaktur: JP Sianturi]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.