WahanaNews.co, Jakarta - Kementerian Perdagangan terus memperkenalkan dan memperkuat
produk dalam negeri. Untuk itu, Kemendag menggelar pameran Mall to Mall 2023 yang memasarkan produk usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) Indonesia.
Hal ini disampaikan Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Isy Karim saat membuka acara pameran Mall To Mall Produk Karya Anak Bangsa di Pusat Perbelanjaan Kota Kasablanka, Jakarta pada Rabu, (8/11).
Baca Juga:
Tinjau UKM Furnitur, Kemendag Dorong UKM BISA Ekspor
Kegiatan yang berlangsung hingga 12 November 2023 ini, memfasilitasi 22
UMKM yang terdiri atas 10 produk pangan, 6 produk fesyen, dan 6 produk kriya.
"Adanya pameran seperti ini, bukan hanya memperkenalkan produk dalam negeri, tapi juga akan menggairahkan kembali pusat perbelanjaan setelah tertidur akibat pandemi. Pemerintah
berkomitmen memperkuat kapasitas UMKM, salah satunya dengan kegiatan bangga buatan Indonesia seperti pameran Mall to Mall," ujar Karim.
Karim mengungkapkan, saat ini pertumbuhan ekonomi Indonesia cukup baik di tengah ketidakpastian dunia. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) pada Triwulan III-2023
pertumbuhan ekonomi Indonesia tercatat sebesar 4,94 persen.
Baca Juga:
Mendag Budi Ajak Anak Muda Semangat Dukung dan Utamakan Produk Dalam Negeri
Sedangkan, beberapa negara
lainnya mengalami perlambatan ekonomi. Akibatnya, produk luar negeri akan terus menyerbu pasar
Indonesia.
"Indonesia dengan jumlah penduduk hampir 300 juta merupakan pasar potensial. Untuk itu, produk dalam negeri, khususnya UMKM harus dilindungi dan diperkuat. Salah satunya dengan terus menggunakan produk-produk dalam negeri," tandas Karim.
Karim kembali mengajak masyarakat untuk semakin bangga buatan produk Indonesia. Bukan hanya, bangga, juga membeli dan menggunakan produk Indonesia.
"Ayo kita bangga, ayo kita beli, ayo kita pakai. Dengan kita menggunakan produk Indonesia, akan memperkuat ekonomi bangsa," pungkas Karim.
[Redaktur: Tumpal Alpredo Gultom]