WahanaNews.co, Arequipa - Menteri Perdagangan RI Zulkifli Hasan melakukan pertemuan dengan Wakil Menteri Parlemen Urusan Luar Negeri Jepang Komura Masahiro di Arequipa, Peru pada Jumat, (17/5).
Pertemuan ini dilaksanakan di sela rangkaian Pertemuan ke-30 Menteri Perdagangan Asia Pacific Economic
Cooperation (APEC) 2024 di Arequipa, Peru, 17-18 Mei 2024.
Baca Juga:
Mendag Budi Lakukan Pertemuan Bilateral dengan Menteri Ekonomi, Perdagangan, dan Industri Jepang
Pertemuan membahas peningkatan kerja sama perdagangan secara bilateral, regional, dan multilateral.
Salah satunya, perkembangan Protokol Perubahan Indonesian-Japan Economic Partnership Agreement
(IJEPA).
Turut mendampingi Mendag Zulkifli Hasan, yaitu Direktur Jenderal Perundingan Perdagangan Internasional Djatmiko Bris Witjaksono dan Duta Besar RI di Lima, Peru Ricky Suhendar.
Mendag mengungkapkan, Indonesia mengapresiasi dukungan Jepang dalam penyelesaian perundingan Protokol Perubahan IJEPA. Indonesia mendorong penyelesaian proses legal scrubbing dan penyusunan teks asli protokol dalam bahasa Indonesia dan Jepang.
Baca Juga:
Mendag Budi Lakukan Pertemuan Bilateral dengan Menteri Perdagangan Kanada
“Diharapkan Protokol Perubahan IJEPA ditargetkan dapat ditandatangani Presiden Joko Widodo dan Perdana Menteri Fumio Kishida sebelum Oktober 2024,” ujar Mendag.
Dalam pertemuan, kedua pihak juga membahas Perkembangan isu regional yaitu ASEAN-Japan Comprehensive Economic Partnership (AJCEP) dan Regional Comprehensive Economic Partnership (RCEP), Mega FTA yang sudah berlaku sejak 2 Januari 2023 di Indonesia.
“Kami mendorong Jepang mulai membahas implementasi inisiatif proyek kerja sama industri otomotif
untuk mobil listrik yang telah disahkan saat Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Peringatan 50 Tahun ASEAN-
Jepang di Tokyo, tahun 2023 lalu. Selain itu, Jepang memberikan dukungan agar Sekretariat RCEP dapat segera beroperasi penuh tahun ini. Kami juga meminta dukungan Jepang agar prosedur aksesi RCEP dapat segera difinalisasi secepatnya," tegas Mendag Zulkifli Hasan
Pada pertemuan itu, Mendag Zulkifli Hasan juga meminta dukungan Jepang terkait aksesi Indonesia ke Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD) Ketua Ministerial Council Meeting
(MCM) untuk 2024.
“Aksesi Indonesia ke OECD akan berkontribusi terhadap tujuan OECD untuk meningkatkan kerja sama dan kesejahteraan ekonomi global,” jelas Mendag Zulkifli Hasan.
Selain itu, Mendag Zulkifli Hasan mengajak Jepang untuk mendukung prioritas Keketuaan Asia-Pacific
Economic Cooperation (APEC) Peru 2024. Indonesia berpandangan agar Ekonomi APEC terus mendukung sistem perdagangan multilateral melalui Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) dan pengembangan integrasi ekonomi kawasan melalui Free Trade Area of the Asia-Pacific (FTAAP).
“Sebagai Menteri Perdagangan APEC, diskusi mengenai isu digitalisasi pada fasilitasi perdagangan dan inklusivitas perlu terus didorong,” ujar Mendag Zulkifli Hasan.
[Redaktur: Tumpal Alpredo Gultom]