WahanaNews.co, Labuan Bajo - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengapresiasi kampanye “100% Murni, 100% Petualangan Indonesia” yang merupakan salah satu aktivasi Co-Branding Wonderful Indonesia dengan Aqua dalam mempromosikan potensi destinasi pariwisata dan ekonomi kreatif yang berkelanjutan.
Menparekraf Sandiaga dalam acara Kick Off Co-Branding Wonderful Indonesia X AQUA-Wonderful Trip “100% Murni, 100% Petualangan Indonesia” di Hotel Ayana Komodo Waecicu Beach, Rabu (29/5/2024), mengatakan kampanye “100% Murni, 100% Petualangan Indonesia” bersama dengan AQUA ini selaras dengan semangat Pemerintah Indonesia yang memprioritaskan pariwisata hijau (green tourism) dan menuju pariwisata regeneratif.
Baca Juga:
Kemenparekraf Dukung Pelaksanaan Pusbatara Run 2024
“Kami mengapresiasi kerja sama ini dan berharap pariwisata hijau ini akan terus berlangsung dan berkelanjutan untuk menjaga kelestarian alam dan berdampak positif pada kesejahteraan masyarakat kita. Labuan Bajo ini juga tentunya menjadi destinasi super prioritas yang kita harapkan mendapat perhatian khusus, perhatian lebih,” kata Menparekraf Sandiaga.
Menparekraf menjelaskan, konsep pariwisata regeneratif ini merupakan sebuah filosofi yang bertujuan tidak hanya untuk meminimalkan dampak negatif pariwisata tetapi juga secara aktif berkontribusi pada regenerasi ekosistem, ekonomi, dan budaya lokal.
“Jadi, konsep regenerative tourism ini juga tentang bagaimana kita menghadirkan ekonomi lokal yang terdampak,” kata Menparekraf.
Baca Juga:
MenEkraf: "D-Futuro Futurist Summit 2024" Lahirkan Gagasan dan Inovasi Perkuat Ekraf
Lebih lanjut, Menparekraf mengungkapkan bahwa konsep pariwisata hijau Indonesia mendapat apresiasi dunia. Sektor pariwisata Indonesia kembali meraih prestasi gemilang menurut Travel and Tourism Development Index (TTDI) yang dirilis oleh World Economic Forum (WEF) pada 21 Mei 2024.
Indonesia menempati peringkat 22 dari 119 negara dengan skor 4,46, naik 10 peringkat dari tahun 2021. Dengan peringkat baru ini, Indonesia berhasil melewati ranking Malaysia, Thailand, dan Vietnam perihal daya saing pariwisata.
“Walaupun netizen kerap mengeluh pariwisata kita ABC, tapi dunia menilai pariwisata kita adalah pariwisata yang berhasil mewujudkan pariwisata hijau, green tourism,” kata Menparekraf.